PURWAKARTA NEWS - Selain Desa Kiarapedes, Kecamatan Kiarapedes. DPC Posko Perjuangan Rakyat (Pospera) Kabupaten Purwakarta juga bakal melaporkan Desa Cimahi, Kecamatan Campaka kaitan dugaan penyelewengan anggaran ketahanan pangan tersebut ke aparat penegak hukum.
Ketua DPC Pospera Purwakarta Sutisna Sonjaya mengatakan bahwa pihaknya menemukan adanya dugaan penyelewengan anggaran ketahanan pangan yang bersumber dari Dana Desa di dua desa tersebut.
"Hasil penelusuran sementara ini, ada dugaan penyelewengan anggaran ketahanan pangan di Desa Kiarapedes dan Desa Cimahi," kata Sutisna, Selasa, 12 September 2023.
Baca Juga: Mengenal Sulam Bibir? Efektif Untuk Mencerahkan Warna Bibir Dengan Instan
Baca Juga: 8 Buah Tinggi Karbohidrat, Yang Sedang Diet Jangan Sampai Salah Makan
Sutisna menjelaskan, Desa Kiarapedes menganggarkan anggaran ketahanan pangan sekitar Rp200 jutaan yang dikucurkan beberapa tahap namun tidak ada wujudnya.
Sutisna juga mengaku heran mendengar pernyataan Kepala Desa Kiarapedes yang mengaku tak mengingat penggunaan anggaran ketahanan pangan di desanya.
Baca Juga: 8 Tips Tidur Nyenyak agar Kulit Kenyal dan Bercahaya
Baca Juga: Apa Benar Ayah Bisa Terkena Baby Blues?
"Kadesnya mengaku tidak ingat anggaran ketahanan pangan di desanya untuk apa," kata dia.
Sementara, untuk Desa Cimahi, selain ada dugaan penyelewengan anggaran ketahanan pangan. Anggaran Badan Usaha Milik Desa (BumDes) di desa ini juga bakal dilaporkan.
"Tidak menutup kemungkinan dugaan penyelewengan anggaran ketahanan pangan ini juga terjadi di desa-desa lain di Purwakarta," ucap Sutisna.***