Pasalnya, para warga pelaku usaha di desa tersebut diberikan ruang untuk berjualan disekitaran lokasi turnamen.
"Selain daripada menghidupkan semangat kemerdekaan, Karang Taruna bersyukur sudah bisa menghidupkan ekonomi warga melalui kegiatan ini," katanya.
Baca Juga: Kejari Purwakarta Tetapkan Tiga Orang Tersangka Kasus Dugaan Korupsi Dana BTT
Pada kegiatan ini, sambung Ceceng pedagang di lokasi turnamen dapat berjualan hingga 24 jam karena lokasi turnamen juga menjadi pusat kunjungan warga di malam hari.
Diketahui, pada Turnamen sepakbola Kertawibawa Cup ini pihak penyelenggara menyiapkan hadiah hingga Rp. 5 juta rupiah.***