Network
PURWAKARTA NEWS - Kepala SMA Negeri 1 Plered, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat Wahyu Yuana mengaku tidak mempermasalahkan soal sebagian lahan sekolah yang dipimpinnya itu disegel pemilik lahan.
Bahkan dirinya terkesan enggan untuk lebih jauh mempersoalkan permasalahan tersebut, meski sejumlah ruang kelas hingga lapangan disekolah tersebut tidak dapat dipergunakan sebagaimana mestinya, sejak beberapa hari lalu.
"Silahkan saja tanyakan ke pemilik tanah," singkat Wahyu disela acara pelepasan siswa kelas XIII di Gor Bulutangkis (Gor Cianting) Kabupaten Purwakarta, Selasa 24 Mei 2022.
Baca Juga: Diduga Berdiri Dilahan Sengketa, Bangunan SMAN 1 Plered Disegel Pemilik Lahan
Ditambahkannya, menanggapi persoalan tersebut pihak sekolah tidak bisa melakukan apapun karena itu merupakan hak prerogatif pemilik tanah.
Meski begitu, ia memastikan tidak mengganggu pada proses kegiatan belajar mengajar di sekolah.
"Tidak. Belajar mengajar tetap berjalan," ucapnya.
Baca Juga: Modus Setorkan Uang Palsu di BRI Link, 2 Pengedar Upal Ini Diringkus Polisi Purwakarta
Diketahui, papan nama penyegelan terpasang di pagar bagian dalam dan samping sekolah.
