Jasa Tirta II Jatiluhur Gandeng Tiga Perusahaan Kembangkan PLTS dan PLTB

- 26 Juli 2021, 11:27 WIB
Penandatanganan nota kesepahaman antara Jasa Tirta II dengan Tiga Perusahaan Terkemuka secara daring
Penandatanganan nota kesepahaman antara Jasa Tirta II dengan Tiga Perusahaan Terkemuka secara daring /Humas PJT II Jatiluhur

PURWAKARTA NEWS - Perusahaan Jasa Tirta II Jatiluhur, menggandeng tiga perusahaan terkemuka, untuk membuat pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) dan pembangkit listrik tenaga bayu (PLTB). Adapun tiga perusahaan yang akan jadi mintra PJT ini, masing-masing PT Nindya Karya (Persero), PT Danareksa (Persero) dan PT Vena Energy Indonesia.

Berdasarkan informasi yang diperoleh Purwakarta News, Senin 26 Juli 2021,  Kerja sama tersebut sudah ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman, yang dilakukan oleh Direktur Pengembangan Bisnis Jasa Tirta II Indriani Widiastuti.

Kemudian, Direktur Pemasaran dan Pengembangan PT Nindya Karya (Persero), Moeharmein Zein Chaniago. Serta Direktur Investasi PT Danareksa (Persero), Christophorus Dedy Setiawan Soemijantoro. Selanjutnya, Direktur Utama PT Vena Energy Indonesia, Bilma Rachmadi Ganie.

Penandatanganan dilaksanakan secara daring di tempat masing-masing pihak, yang disaksikan oleh Direktur Utama masing - masing perusahaan pada Kamis 22 Juli 2021 yang lalu.

Baca Juga: Bocoran Ikatan Cinta Senin 26 Juli 2021, Mama Sarah Sebut Sumarno Seret Nama Elsa Atas Pembuhunan Roy

Baca Juga: Link Streaming dan Sinopsis Gopi 26 Juli 2021: Rumah Modi Kedatangan Jigna, Adik dari Kokila

Baca Juga: Mensos Risma Salurkan Bantuan Sosial Beras untuk Masyarakat Purwakarta Terdampak PPKM

Baca Juga: Wagub Jabar Himbau Masyarakat Waspada Bencana Alam Banjir dan Longsor

Direktur Utama Jasa Tirta II Imam Santoso, mengatakan, kerja sama dan kolaborasi dengan lerusahaan lainnya ini untuk menciptakan peluang strategis pengembangan usaha. Terutama, dalam bidang energi baru terbarukan. 

"Kolaborasi empat perusahaan ini bertujuan mengembangkan proyek Pembangkit Listrik Tenaga Surya dan Bayu (PLTS dan/atau PLTB) yang meliputi aspek transfer pengetahuan, perkiraan teknis dan komersial serta investasi dan pendanaannya," ujar Imam.

Kerja sama ini, lanjutnya, melingkupi pengembangan, perencanaan,  dan perancangan apembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) dan Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB). Rencanannya, proyek ini akan menghasilkan total kapasitas sampai dengan 200 MW dan berlokasi di wilayah yang berada dalam pengelolaan Jasa Tirta II.

Baca Juga: Spoiler dan Link Manga One Piece 1020: Pertarungan Nico Robin vs Black Maria, Luffy Bertemu dengan Momonosuke

Imam melanjutkan, Jasa Tirta II menjadi inisiator kerja sama strategis terkait dengan penyusunan pra studi kelayakan dan studi kelayakan rencana. Selain itu, kerja sama ini juga meliputi bidang hukum/kelembagaan, teknis dan finansial untuk pengembangan SPAM dan EBT.   

"Kami berharap kerjasama ini menciptakan peluang strategis untuk perkembangan usaha berbagai pihak dengan melihat sumber daya yang ada. Terutama untuk pengembangan PLTS/PLTB," ujarnya.

Dengan demikian, diharapkan kerja sama ini dapat mendukung agenda transformasi Jasa Tirta II dalam hal optimalisasi aset. Tentunya, dengan melihat peluang nilai (value creation) dan nilai tambah (value added) pada sumber daya yang ada, serta pengembangan bisnis perusahaan. ***

Editor: Aga Gustiana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini