Pasar Ekspor Lesu, Pengrajin Keramik Plered Purwakarta Manfaatkan Jual Online untuk Konsumen Lokal

- 30 Maret 2021, 16:10 WIB
Pengrajin Keramik Plered Purwakarta mengeluhkan pemasaran ekspor yang menurun akibat pandemi.
Pengrajin Keramik Plered Purwakarta mengeluhkan pemasaran ekspor yang menurun akibat pandemi. /Tim Purwakarta News

Baca Juga: Budi Waseso Pastikan Cadangan Beras di Bulog Capai Satu Juta Ton

Baca Juga: Tingkatkan Profesionalitas, 16 Wartawan Pikiran Rakyat Media Network Ikut UKW

Untuk mengantisipasi hal itu, Eman bersama para pelaku usaha keramik Plered lainnya melakukan inovasi berbeda untuk menarik pelanggan.

"Kita berinovasi untuk mendatangkan daya tarik para konsumen," papar Eman.

Perajin keramik Plered kesulitan untuk melakukan ekspor lantaran ada sejumlah negara yang masih menutup akses sehingga membuat kebutuhan ekspor cenderung menurun.

"Dampak Covid Tahun 2020 jumlah ekspor hanya 4 Kontranier saja," kata Kepala UPTD Pengembangan Centra Keramik Plered, Mumun Maemunah.

Tak hanya pemasaran ekspor, jumlah kunjungan ke UPTD Centra keramik juga turun drastis.

Baca Juga: Mendikbud Perbolehkan Sekolah Gelar Pembelajaran Tatap Muka Terbatas

"Pada 2019 jumlah pengunjung sebanyak 11.307 pengunjung, sementara di Tahun 2020 jumlah pengunjung hanya 1.345," jelasnya.

Meski begitu, sambung dia, gerabah keramik masih diminati masyarakat lokal, utamanya jenis keramik hias seperti vas bunga.

Halaman:

Editor: Aga Gustiana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah