Network
PURWAKARTA NEWS - Herbal tentunya memiliki sifat anti-inflamasi dan penyembuhan yang meningkatkan kesehatan tulang dan otot kita.
Nyeri lutut adalah salah satu masalah paling umum yang dihadapi orang sehubungan dengan nyeri sendi. Ini dapat menyebabkan gejala seperti nyeri, peradangan, kekakuan dan hilangnya mobilitas yang tepat.
Obat-obatan alami seperti herbal dan lainnya mungkin dapat meredakan ketidaknyamanan sendi. Seiring dengan terapi tradisional, olahraga ringan, nutrisi yang baik, dan terapi medis, gejala nyeri lutut dapat dikelola.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Gemini Hari Ini, Sabtu 17 September 2022: Kesehatan Pikiran dan Fisik Harus Kamu Sesuaikan
Bagi mereka yang mengalami ketidaknyamanan lutut, memasukkan ramuan anti-inflamasi dan rempah-rempah ke dalam makanan Anda adalah ide yang baik.
Namun, bahan nutrisi ini tidak akan membuat perbedaan besar dalam mengurangi gejala nyeri lutut sendiri. Namun, mengonsumsi herbal dan rempah-rempah tertentu sepanjang hari sebagai bagian dari diet anti-inflamasi mungkin memiliki efek kumulatif dalam menurunkan peradangan dan gejala lainnya.
Cobalah 8 ramuan ini untuk membantu mengurangi rasa sakit di lutut:
1. Bawang Putih
Bawang putih mengandung dialil disulfida, zat anti-inflamasi yang mengurangi efek sitokin pro-inflamasi, seperti daun bawang dan bawang bombay. Administrasi bawang putih ditemukan memiliki efek anti-rematik, menghentikan degenerasi tulang rawan dan menurunkan peradangan.
Baca Juga: Tanpa kita Sadari, 9 Makanan Ini Membahayakan Kesehatan Anda
Baca Juga: Inilah Manfaat Charcoal untuk Kesehatan Kulit Wajah, Dapat Menghilangkan Komedo Juga!
2. Jahe
Jahe, yang telah digunakan dalam pengobatan dan makanan Asia selama beberapa generasi, memiliki kualitas anti-inflamasi. Ini dapat menurunkan molekul inflamasi yang disebut leukotrien dan prostaglandin, yang merupakan senyawa mirip hormon yang menyebabkan rasa sakit dan peradangan.
3. Lidah buaya
Salah satu tanaman herbal yang paling sering dimanfaatkan dalam pengobatan alternatif adalah lidah buaya. Itu datang dalam berbagai bentuk, termasuk pil, bubuk, gel, dan daun. Ini terkenal karena kemampuan penyembuhannya dan sering digunakan untuk mengobati iritasi kulit ringan seperti terbakar sinar matahari, tetapi juga dapat membantu untuk nyeri sendi.
Baca Juga: Jenis dan Cara Menggunakan Charcoal yang Memiliki Manfaat untuk Menjaga Kesehatan Gigi!
Baca Juga: Viral! Ini 10 Manfaat Daun Salam Bagi Kesehatan, Jika Diminum Setiap hari
4. Kunyit
Kunyit, rempah-rempah kaya yang telah digunakan selama berabad-abad untuk memberi warna dan rasa pada makanan, juga telah digunakan dalam pengobatan Cina dan Ayurveda untuk mengobati sejumlah penyakit, termasuk nyeri sendi dan penyakit muskuloskeletal. Kunyit dan kurkumin, komponen aktif yang memberi warna kuning pada kunyit, tidak hanya memiliki kemampuan anti-inflamasi tetapi juga analgesik.
5. Kayu Putih
Minyak daun kayu putih memiliki kualitas antibakteri dan anti-inflamasi. Selain memiliki kualitas antioksidan, flavonoid yang ditemukan dalam daun kayu putih dapat membantu mencegah stres oksidatif. Interleukin-6 dan tingkat tumor necrosis factor-alpha terbukti sangat diturunkan oleh ekstrak daun kayu putih dalam penelitian menggunakan kultur sel. Ini mungkin membantu mengurangi gejala terkait peradangan termasuk nyeri sendi.
6. Kayu Manis
Kayu manis memiliki efek antioksidan dan anti-inflamasi. Penanda genetik stres oksidatif dan peradangan sangat dipengaruhi oleh pemberian kayu manis. Ini menunjukkan bahwa mengonsumsi suplemen kayu manis dapat membantu menurunkan tingkat stres oksidatif dan peradangan, yang dapat membantu mengatasi ketidaknyamanan sendi.
Baca Juga: Kaya Akan Kandungan Antioksidan! Inilah 5 Manfaat Mentimun untuk Kesehatan Tubuh dan Kulit!
Baca Juga: Ingin Menurunkan Kolesterol dan Menjaga Kesehatan Jantung ? 5 Buah ini Yang Wajib Dikonsumsi Jika Ingin Sehat
7. Teh hijau
Teh hijau terdiri dari polifenol, yang merupakan senyawa kaya antioksidan yang dapat mengurangi peradangan, melindungi sendi, dan menyebabkan penyesuaian respons imun untuk mengurangi intensitas nyeri sendi, seperti nyeri lutut. Ekstrak teh hijau menunjukkan manfaat anti-inflamasi yang lebih kuat daripada teh hitam, menurut sebuah penelitian yang membandingkan efeknya.
8. Lada hitam
Menurut penelitian, lada hitam memiliki sifat gastroprotektif, antibakteri, antiinflamasi, dan antioksidan. Berdasarkan penelitian lain, pemberian asam piperat pada hewan memiliki efek antiinflamasi yang mengurangi edema dan produksi sitokin. Menghilangkan nyeri lutut.
Tambahkan ramuan bermanfaat, anti-inflamasi dan padat nutrisi ini ke dalam rutinitas Anda untuk memperbaiki nyeri lutut Anda. Herbal ini juga akan memberi Anda lebih banyak manfaat bagi tubuh.***
