Indah dan Menyentuh Hati, Berikut Kumpulan Puisi Untuk Peringati Hari Perawat Internasional

- 8 Mei 2022, 11:06 WIB
Indah dan Menyentuh Hati, Berikut Kumpulan Puisi Untuk Peringati Hari Perawat Internasional
Indah dan Menyentuh Hati, Berikut Kumpulan Puisi Untuk Peringati Hari Perawat Internasional /freepik.com/Freepik

Baca Juga: Tempat Wisata di Purwakarta Dikunjungi 170 Wisatawan, Anne Ratna Mustika: Ekonomi Masyarakat di Fase Pemulihan

Puisi 3
Perawat Pejuang Bangsa
Karya: Akper Polri

Perawat pejuang bangsa…
Begitu suci namamu..
Begitu mulia tugasmu..
Begitu besar pengorbanan mu..

Perawat pejuang bangsa
Kau bagaikan melati suci..
Kau tebarkan senyum tulus dari hati
Kepada setiap insan yang tersakiti

Perawat pejuang bangsa
Kau merawat masyarakat Indonesia
Kau buat mereka tidak putus asa
Tanpa kau meminta balas jasa

Perawat pejuang bangsa
Kau rawat insan pagi dan petang
Memeriksa keadaannya setiap saat
Dengan ikhlas yang tiada tara

Perawat pejuang bangsa
Kau bagai malaikat berhati bersih
Hanya pujian kata yang pantas
Dan hanya Tuhan yang mampu membalas

Baca Juga: MENANGIN SG Ungu dan Outfit Keren Hingga Diamond, Ini Kode Redeem Garena Free Fire FF 8 Mei 2022

Puisi 4
Kesembuhan
Karya: wulandarykartini1231

Kisahmu dalam keseharian
Tugasmu dlm keteduhan,hening....
Raut lelah tampak pada auramu
Tanpa satu pun rasa yg akan tau itu
Larut malam terjaga .....
Kau lalui itu dengan ikhlas...
Tuk satu kemanusian.... yang terbaring lemah tanpa suara
Jarum jarum infus terpasang
Jeritan malam buatmu terjaga
Hanya harap yg kau sebut dalam hati
Ya tuhan... bantulah lah hambamu..
Semoga ini cepat berlalu
Hanya harap dalam sukma
Karna ku lega melihatmu dalam senyum........ Kesembuhan

Baca Juga: Menjelang Peringatan ‘Hari Lupus Sedunia’, Simak Penyebab dan Gejala dari Penyakit Lupus!

Puisi 5
Elegi
Karya: Joko Pinurbo

Ia tak sempat mengingat
Ini hari apa, tanggal berapa
Ketika matanya yang letih masih terjaga di malam buta
Dia tak sempat bertanya kamu siapa, agamamu apa
Ketika raganya yang lelah masih berjuang menyelamatkan nyawa pasien-pasiennya.
Dia tak sempat berpikir kapan bisa pulang dan makan bersama keluarga
Ketika virus misterius itu diam-diam telah menggerogoti tubuhnya
Ia tak sempat bersedih ketika sepi yang setia menjemputnya di rumah sakit dan mengajaknya ke cakrawala
Ia tak sempat membayangkan pohon mawar kesukaannya akan tumbuh subur di atas makamnya

Dari kumpulan puisi bertemakan Hari Perawat Internasional di atas diharapkan seluruh masyarakat di penjuru negeri semakin paham akan tugas dan perjuangan para perawat.

Ucapan dalam bentuk puisi tentu saja tidak cukup sebagai rasa terima kasih kepada perawat. Namun hal tersebut bisa menjadi contoh baik agar kita menghargai dan selalu berterima kasih atas jasa perawat. ***

Halaman:

Editor: Solahudin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

x