Pilu, Hidup Sebatang Kara di Gubuk, Pria Paruh Baya Asal Purwakarta ini Penuhi Kebutuhan dengan Memulung

- 25 November 2021, 12:23 WIB
Mang Oci, terlihat pasrah tinggal sebatang kara digubuk peninggalan ibunya di di Desa Selaawi, Kecamatan Pasawahan, Kabupaten Purwakarta.
Mang Oci, terlihat pasrah tinggal sebatang kara digubuk peninggalan ibunya di di Desa Selaawi, Kecamatan Pasawahan, Kabupaten Purwakarta. /Tim Purwakarta News

PURWAKARTA NEWS - Sungguh pilu melihat seorang pria paruh baya berumur 59 tahun bernama Oci, warga Kampung Cikukulu, Desa Selaawi, Kecamatan Pasawahan, Kabupaten Purwakarta.

Oci hidup sebatang kara dan tinggal di rumah mungkin lebih tepatnya disebut gubuk.

Rumah yang ditinggali Oci hanya bangunan tua yang terbuat dari kayu dan bambu berukuran 4x6 meter dan berdiri di atas tanah salah satu kerabatnya.

Baca Juga: Terkait Dakwaan Melakukan Penyerangan Terhadap Seorang Wanita, Ini kata Agensi Yoon Kyul

Rumah sederhana itu pun merupakan peninggalan sang ibu yang 20 tahun lalu sudah meninggalkannya.

Bangunan yang tak sepenuhnya tertutup, tak jarang membuat pria yang akrab disapa Mang Oci itu merasa kedinginan saat malam menjelang.

Setiap hari, Mang Oci jalani hidup jauh dari kehangatan keluarga serta anak cucu.

Baca Juga: Bentuk Minta Maaf, Dedi Mulyadi Bersih-bersih Halaman dan Ngecat Pagar Kampus STIE Muttaqien Purwakarta

Bahkan tak jarang, Mang Oci nampak melamun dalam kesepian dan kesendiriannya, terlebih Ia mengalami gangguan jiwa ringan atau Orang Dengan Masalah Kejiwaan (ODMK).

Halaman:

Editor: Aga Gustiana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

x