Peroleh Bantuan 5.000 Bibit dari Pusat, Kabupaten Purwakarta akan Perluas Perkebunan Pala

- 12 September 2021, 18:42 WIB
Buah pala
Buah pala /Dinas Pangan dan Pertanian Kabupaten Purwakarta

PURWAKARTA NEWS - Kabupaten Purwakarta mendapat bantuan bibit pala dari pemerintah pusat, tepatnya dari Kementerian Pertanian. Bantuan ini, sekitar 5.000 bibit. Bibit tersebut, bertujuan untuk menambah luasan perkebunan pala di wilayah ini.

Kepala Dinas Pangan dan Pertanian Kabupaten Purwakarta, Sri Jaya Midan, mengatakan, tahun ini Purwakarta mendapat bantuan bibit pala. Bibit tersebut, diperuntukkan bagi memerluas perkebunan yang ada.

"Data 2020 lalu, total luas kebun pala di kita  sekitar 753,4 hektare," ujarnya, kepada Purwakarta News, Minggu 12 September 2021.

Tahun ini, Kabupaten Purwakarta menerima bantuan bibit, sekitar 5.000 pohon. Bibit tersebut, untuk menambah luasan perkebunan.

Satu hektare kebun pala, mendapat bantuan bibit sekitar 100 pohon.  Dengan demikian, kedepan kebun pala di Purwakarta akan bertambah 50 hektare. Sehingga, totalnya mencapai 803,4 hektare.

Baca Juga: Pak Jokowi Ajak Masyarakat untuk Hidup Berdampingan dengan Corona

Baca Juga: Dinas Kesehatan Kabupaten Purwakarta Tes HIV dan Sifilis Terhadap 23.243 Ibu Hamil

Baca Juga: Film Furiosa Prekuel Mad Max: Fury Road Gagal Tayang Hingga 2024 Mendatang

Selain bibit, lanjut Midan, para petani pala juga mendapat ilmu pengetahuan melalui bimbingan teknis. Bimbingan tersebut, sudah dilakukan pada akhir pekan kemarin.

Sementara itu, Kasi Produksi dan Sumberdaya Perkebunan Dinas Pangan dan Pertanian Kabupaten Purwakarta, Didit Suyadi, mengatakan, bibit pala ini untuk pengembangan kawasan perkebunan pala. Bantuannya diperuntukkan bagi 50 hektare. 

"Petani yang mendapat bantuan bibit pala ini, tergabung dalam 10 kelompok," ujar Didit.

Masing-masing kelompok mendapat bibit untuk perluasan lima hektare lahan. Adapun perkebunan itu, tersebar di Kecamatan Wanaysa, Kiarapedes, Bojong dan Darangdan.

Baca Juga: Lowongan Kerja Bank Muamalat Indonesia, Perusahaan Cari Lulusan SMA dan D3 Penempatan Kerja di Surabaya

Baca Juga: Generasi Milenial, Hindari 5 Kebiasaan Ini yang Bisa Menganggu Kesehatan

Baca Juga: Kemendikbud Bagi-bagi Kuota Internet Gratis Buat Pelajar dan Mahasiswa, Cek Link Daftarnya Disini

Sedangkan, petani yang sudah mengikuti bimbingan teknis mengenai budidaya pala, jumlahnya ada 80 orang. Kedepan, para petani ini diharapkan menjadi agen perubahan, untuk mendorong produktifitas pala.

Terkait dengan produksi, lanjut Didit, Purwakarta baru bisa menghasilkan 0,7 ton per hektare pala dalam kondisi kering. Sedangkan, harga pala kering, antara Rp 60-80 ribu per kilogram.

Untuk penambahan luasan lahan ini, produksinya baru akan terlihat pad lima sampai enam tahun kedepan. Lantaran,  tahun ini bibitnya baru ditanam. 

Selain menjadi bahan untuk bumbu dapur, pala di Purwakarta sudah diproduksi menjadi sejumlah olahan. Seperti, manisan biji pala muda, sirop pala dan minyak atsiri. ***

Editor: Aga Gustiana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini