Network
PURWAKARTA NEWS - Ratusan personil gabungan dari berbagai intansi di Purwakarta disiapkan dalam pengamanan hari Raya Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 (Nataru).
Selain di sejumlah titik jalan arteri yang biasa menjadi pusat keramain saat malam tahun baru, pengamanan juga akan dipusatkan di sejumlah Gereja di Purwakarta.
"Personil yang kita siapkan sebanyak 386 dari TNI dan intansi terkait lainnya. Sementara dari Polri sebanyak 467 personil. Jadi totalnya sebanyak 853 personil," kata Kapolres Purwakarta, AKBP Ali Wardana usai memimpin gelar pasukan Pam Nataru di Mako Polres Purwakarta, Senin, 21 Desember 2020.
Baca Juga: Dapat SMS Atau NIK Tercantum di eform.bri.co.id, Segera Datangi Kantor Ini Cairkan Dana BLT UMKM
Baca Juga: NIK Pelaku Usaha Tak Tercantum di eform.bri.co.id Bisa Dapat BLT UMKM Rp2,4 Juta, Ini Caranya
Selain bertugas dalam pengamanan, lanjut Kapolres, petugas bersama intansi terkait di lapangan juga akan membubarkan setiap kerumunan masyarakat. Hal itu untuk mencegah penyebaran Covid-19.
Tentunya, pembubaran tersebut diiringi dengan sanksi sesuai peraturan yang berlaku.
"Sudah ada sanksi hukumnya, sanksi administratif dari pemerintah daerah yang sedang di godok. Sanksi itu sudah disosialisasikan kepada warga dan diharapkan warga dapat menaatinya," jelasnya.
Sementara, sejauh ini sudah ada komunikasi dengan pihak gereja bahwasanya tahun ini tidak ada gelaran perayaan Natal.
Baca Juga: Simak Peruntungan Shio Ayam, Anjing, Kerbau, Tikus Hari Ini Senin, 21 Desember 2020
Baca Juga: Dua Pengguna Daya Ini Dapat Token Listrik Gratis dari PLN, Login di pln.co.id
"Dari pihak Gereja juga sudah menyampaikan bahwa untuk tahun ini tidak ada perayaan, akan tetapi hanya ibadah saja di gereja masing-masing," ungkapnya.
Kapolres Purwakarta berharap, warga sadar akan pentingnya menerapkan protokol kesehatan di tengah masa pandemi, dan tidak mengadakan kegiatan pada perayaan tahun baru yang menimbulkan kerumunan.
"Mudah-mudahan warga bisa menjaga kondusifitas kegiatan nataru di tahun ini," pungkasnya.***
