Ngaji Budaya: Filosofi Tari Rampak Kendang Khas Sunda

- 13 September 2022, 16:51 WIB
Seni Pertunjukan Rampak Kendang
Seni Pertunjukan Rampak Kendang /Rinaldi Subagja/

Baca Juga: Ngaji Budaya: Mengenal Kesenian Sintren Asal Cirebon Jawa Barat

Caranya adalah dengan menepukkan tangan ke kendang. Jumlah kendang yang dipakai adalah 3 buah atau lebih.

Nah, nilai-nilai filosofis yang terdapat dalam kesenian rampak kendang ini adalah gotong-royong. Kesenian ini menggambarkan masyarakat Sunda yang harmonis karena berlandaskan pada sifat gotong-royong dan keceriaan.

Dalam penyajiannya, tari rampak kendang ini terdiri dari pemain kendang dan pengrawit gamelan. Untuk pemain kendang, paling sedikit terdapat 5 orang.

Baca Juga: Ngaji Budaya: Mengenal Seni Tari Tradisional Jaipong

Baca Juga: Ngaji Budaya: Inilah Unsur-unsur Kebudayaan

Para pemain kendang atau penari mengenakan pakaian bermotif Sunda dengan warna-warni yang indah dan seragam. Para pengrawit gamelan mengenakan busana takwa lengkap dengan sinjang dan ikat kepala (udeng).

Pemain kendang atau penari menempati bagian depan, dan pengrawit gamelan menempati posisi di belakang atau di samping pemain kendang.***

Halaman:

Editor: Awenk Wahyudin

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini