Network
PURWAKARTA NEWS - Pimpinan Anak Cabang Gerakan Pemuda Ansor Kecamatan Plered - Purwakarta, mengadakan diskusi bersama, untuk menyambut kaderisasi Ansor.
Kegiatan tersebut bertempat di Yayasan Darussalam Tegaljati, Sabtu 17 September 2022 dengan mengangkat tema "Pemberdayaan Masyarakat Desa Sebagai Sarana Kaderisasi Menuju PKD Gerakan Pemuda Ansor".
Kegiatan tersebut turut mengundang pemateri Kang Nendi Apriki S.Pd sebagai Patriot Desa Jawa Barat.
Baca Juga: Kunjungi Gedung Baru GP Ansor Jabar, Gus Yaqut: Sudah keren, Fasilitasnya Lengkap
Sebelum diskusi dimulai kegiatan ini dibuka oleh sekjen Ansor Plered Cep Haqi, dan tawasul oleh ketua Rijalul Ansor Plered Ust Hilman.
Dalam sambutannya, Dion Murdiono ketua Gerakan Pemuda Ansor Kecamatan Plered - Purwakarta menerangkan tentang semangat para Pemuda Ansor.
"Kegiatan ini dilakukan bertujuan untuk membangkitkan kembali semangat para pemuda Ansor khususnya yang berada di wilayah Kecamatan Plered umumnya untuk Banom NU lainnya agar selalu semangat untuk membangun kesadaran berpikir dan bergerak dengan Pemberdayaan di masyarakat dan selalu siap berkhidmah kepada Ansor dan Nahdlatul Ulama", kata Dion Murdiono.
Baca Juga: Ketua PC GP Ansor Purwakarta: Lucu, Teriak Bela Adzan, Giliran Adzan Sholatnya Di Jalan
Dalam pemaparan materinya, Nendi dari patriot desa Jawa barat menjelaskan Ansor itu organisasi gerakan yang tidak hanya membidangi keagamaan saja, tapi harus menjadi organisasi yang bergerak dalam pemberdayaan masyarakat dalam tiga aspek yaitu sosial, ekonomi dan lingkungan.
Ansor kenapa harus melakukan gerakan pemberdayaan masyarakat, karna Pemberdayaan itu menjadi hal utama dalam kaderisasi, kita harus bermanfaat dulu untuk masyarakat, cara pengenalannya dengan melakukan pemberdayaan.
Tiga tugas dalam pemberdayaan masyarakat yaitu fasilitator, komunikator dan integrator. Kita harus mampu ke bawah berakar ke atas harus tumbuh dalam artian kita harus sering komunikasi dan silaturahmi ke masyarakat untuk mencari akar permasalahan masyarakat, mencari data agar kita bisa berupaya membantu dan mencari solusi mengkomunikasikan dan mengintegrasikan ke atas.
Baca Juga: Gus Yaqut Minta Kader Ansor Tebarkan Manfaat Kepada Seluruh Umat
Untuk solusi pemberdayaan kita bisa berkomunikasi dan bekerjasama ke pihak-pihak terkait yang tergabung dalam kata ABCGM.
A untuk, Akademisi dari pihak pesantren, kampus dan sekolah, B nya Bisnis yang punya modal, C nya Comunity seperti NGO atau komunitas dan organisasi, Government yaitu pemerintah atau birokrasi, dan M nya Media agar apa yang dilakukan itu terpublikasikan.
Para peserta diskusi menambahkan, tapi itu semua yang diatas yang sudah dijelaskan oleh pemateri bisa dilakukan jika dibarengi dengan ditumbuhkan dulu dari internal pengurus, harus punya kesadaran bergerak dan berpikir, siap berkhidmat di Ansor dan siap bergerak di Ansor Plered.
Baca Juga: Puluhan Kader GP Ansor Purwakarta Dilatih Menulis Ilmu Jurnalistik
Di Penghujung acara diadakan pembagian doorprize atau hadiah bagi peserta diskusi yang hadir, yang memenangkan adalah sahabat Adit dari desa Cibogo Hilir dan Komandan Sandi dari Desa Anjun, dan dilanjut dengan makan bersama nasi liwet gurame.
Pada kegiatan diskusi ini dihadiri oleh pengurus Ansor, Banser, Rijalul Ansor, ISNU Plered, Pagar Nusa, Pergunu, Lesbumi, IPNU Plered dan banom yang lainnya.***
Baca Juga: Momen Harlah ke 87 Tahun, Ansor Purwakarta Bagi-bagi Takjil Gratis
