Network
PURWAKARTA NEWS - Anggota Komisi I DPR Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Effendi Simbolon membuat pernyataan kontroversi.
Effendi Simbolon membuat pernyataan kontroversi yang menyinggung Institusi Tentara Nasional Indonesia (TNI).
Anggota Komisi I DPR Fraksi PDIP ini menyatakan atau menyebutkan TNI seperti gerombolan.
Baca Juga: Menyesal! Effendi Simbolon Minta Maaf Terkait Sebut TNI Seperti Gerombolan
Baca Juga: Jadwal Acara TV RCTI Hari ini Sabtu, 10 September 2022 : Akan ada Dahsyatnya Spesial HUT TNI AL
Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman angkat suara terkait masalah tersebut.
Dudung Abdurachman baru saja menanggapi permintaan maaf anggota Komisi I DPR RI Effendi Simbolon pasca menyebut TNI mirip seperti gerombolan.
Baca Juga: TNI AD Beri Sanksi Tegas Jika Anggota Terbukti Terlibat Kasus Pembunuhan dan Mutilasi di Mimika
Baca Juga: Jenderal Andika Perkasa Tanggapi Soal Kasus Enam Oknum Anggota TNI Mutilasi Dua Warga Sipil
Dudung mengatakan, bahwa Institusi TNI, khususnya TNI AD memiliki kehormatan dan harga diri.
"Menurut saya memang Beliau (Effendi Simbolon, red) punya hak konstitusional sebagai anggota dewan. Tetapi kami TNI, khususnya TNI AD punya kehormatan dan harga diri," kata Dudung sebagaimana dikutip Purwakarta News.com dari PMJ News.
Dudung mengungkapkan bahwa harga diri dan kehormatan Institusi TNI tidak boleh diganggu.
Baca Juga: Mengerikan! Enam Oknum Anggota TNI Jadi Pelaku Pembunuhan dan Mutilasi Dua Warga Sipil
Menurutnya, Institusi TNI sudah menjalankan tugas dan fungsinya dengan baik.
"Ini yang tidak boleh diganggu. Kami TNI AD melaksanakan tugas-tugas baik di daerah operasi maupun tugas-tugas lainnya untuk membantu rakyat ini luar biasa. Kasihan prajurit-prajurit kita," ucapnya.
Dudung menerangkan, bahwa apa yang disampaikan oleh Efendi tidak mewakili Dewan maupun PDIP.
Baca Juga: Sekelas Mantan Kepala Intelijen TNI Kebingungan Terkait Drama Kasus Tewasnya Brigadir J
Baca Juga: KBB Berulah Lagi, Dua Anggota TNI Polri Tertembak Saat Pengamanan di Gereja Protestan Okbibab Papua
"Saya yakin bahwa yang disampaikan Pak Effendi Simbolon tidak mewakili anggota Dewan,” ujarnya.
Pasalnya dia mengaku Institusi TNI memiliki kedekatan khusus dengan PDIP.
“Apalagi mewakili partai. Setahu saya PDI Perjuangan itu betul-betul sangat dekat dengan TNI AD, selalu perhatian kepada wong cilik," imbuhnya.
Baca Juga: THR Untuk ASN, TNI dan Polri Siap Dicairkan, Sri Mulyani: Mulai H-10 Hari Idul Fitri
Baca Juga: Kabar Terbaru Soal THR Bagi ASN, TNI dan Polri, Ini Kata Sri Mulyani
Dia mengku, bahwa dirinya meyakini Partai maupun Komisi I DPR memiliki kebaikan.
"Tidak mungkin mewakili partai maupun mewakili anggota dewan. Anggota Komisi I semuanya baik, semua baik, setahu saya baik,” lanjutnya.
Dudung menerangkan sejauh ini Institusi TNI bekerja mengikuti RDP yang sudah ditetapkan.
Baca Juga: Jokowi Nonton Langsung MotoGP di Sirkuit Mandalika, 500 Personel TNI-Polri Dikerahkan
Baca Juga: HUT TNI ke-76, Jajaran Polres Purwakarta Sambangi Mako Kodim 0619 dengan Membawa Kue dan Tumpeng
“Karena selama ini kami mengikuti RDP itu hal-hal baik yang disampaikan," tambahnya.***
Baca Juga: HUT TNI ke-76, Jajaran Polres Purwakarta Sambangi Mako Kodim 0619 dengan Membawa Kue dan Tumpeng
