PURWAKARTA NEWS - Pihak yang menggelar Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat di Deli Serdang seharusnya meminta maaf kepada Presiden Joko Widodo dan rakyat Indonesia atas kegaduhan yang telah dilakukan.
Hal ini sebagaimana disampaikan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) saat konsolidasi dengan pengurus Partai Demokrat se-Jawa Tengah di Kabupaten Semarang, Minggu, 5 April 2021.
"Mereka yang di sana yang seharusnya minta maaf karena sudah membuat gaduh, karena sudah mempertontonkan politik yang tidak berkeadaban," kata AHY.
Baca Juga: Banjir Bandang Flores Timur Bikin Ratusan Warga Mengungsi
Dilansir dari Antara, Partai Demokrat sudah menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada pemerintah yang menolak pengesahan kepengurusan hasil Kongres Luar Biasa (KLB) Deli Serdang.
Menurut AHY, negara sudah menegakkan hukum dengan seadil-adilnya.
AHY menyebutkan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono dan dirinya tidak pernah menuduh pimpinan negara ini berkaitan dengan konflik yang terjadi di dalam partai tersebut.
Baca Juga: Vaksinasi COVID-19 Jalan Terus Selama Ramadhan
"Justru sebaliknya, kami difitnah. Justru kami mengirim surat ke presiden karena ingin menjaga nama baik Kepala Negara agar jangan sampai dimanfaatkan," katanya.