"Maksud tujuan diantaranya dalam memperingati maulid nabi Muhammad SAW, sekaligus wujud bakti kepada para leluhur, dan pejuang dalam mengantar kemerdekaan RI dalam mewariskan adat, budaya yang begitu besar dalam sesama serta upaya melestarikan spirit budaya Sunda di Jawa Barat khususnya di Kabupaten Purwakarta," katanya.
Baca Juga: Pemkab Purwakarta Tak Kunjung Tertibkan Peternakan Ayam Ilegal di Kecamatan Cibatu
Baca Juga: TPA Cikolotok Purwakarta Alami Kebakaran Hebat
Lebih jauh Anton mengatakan, antusias penonton Wayang Golek cukup tinggi dan diterima oleh masyarakat. "Penonton terlihat membludak pada saat menonton pertunjukan wayang golek ini," tambahnya.
Menurutnya, selain Wayang Golek, salah satu aset seni budaya Sunda yang harus dilestarikan banyak aset-aset budaya lainnya di daerah yang perlu di perhatikan oleh pemegang kebijakan daerah serta di rawat bersama.
Sementara, Siti Aminah warga asal Kampung Tegaljunti, Kelurahan Tegalmunjul, mengaku puas dengan diadakannya pagelaran wayang. Selain sebagai hiburan juga untuk silaturahmi dengan masyarakat lainnya.
"Kami berterima kasih kepada panitia yang memberi hiburan bermanfaat untuk pelestarian budaya Sunda, karena asal ada pagelaran Wayang Golek dimana pun saya kunjungi," katanya.***