Network
PURWAKARTA NEWS - Guncangan gempa dirasakan warga di sejumlah wilayah selatan Kabupaten Purwakarta, pada Rabu, 8 Desember 2021 pagi sekira pukul 05.18 Wib.
Guncangan gempa yang cukup kuat itu membuat kaca-kaca rumah warga bergetar hingga sebagian warga pun panik hingga keluar rumah.
Beruntung, getaran yang disebabkan gempa tersebut tidak berlangsung lama dan hanya terjadi beberapa detik.
Salah satu warga di Desa Mekarsari Kecamatan Darangdan, Kabupaten Purwakarta, Neng Alya (27) menuturkan, saat terasa getaran kuat ia panik dan membawa anak yang masih usia balita nya ke luar rumah.
Dirinya mengaku khawatir, akan terjadi bencana seperti yang terjadi di sejumlah wilayah di Jawa timur akibat erupsi gunung Semeru.
"Getarannya kuat, kaca jendela rumah pun sampai bergetar. Karena panik takut terjadi hal tidak diinginkan seperti erupsi semeru, saya lari ke luar rumah," ujarnya.
Baca Juga: Pedagang di Curug Tilu Purwakarta Hanya Bisa Pasrah, Tempat Mengais Rejekinya Ditutup: Emak Bingung
Tidak hanya itu, hal senada pun diungkapkan Engkos (50) warga Desa Sinargalih, Kecamatan Maniis. Sejumlah warga di kampungnya sempat panik dan berhamburan ke rumah.
"Sama, warga di sini (Maniis-red) merasakan gempa. Lumayan kuat getarannya. Tapi alhamdulilah cuma sebentar dan tidak ada kerusakan," ujarnya.
Sementara, dilansir dari laman Badan Meteorologi,Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Gempa yang dirasakan sebagian warga di Kab Purwakarta dan Kab Bandung Barat itu berkekuatan Magnitudo 3,4 dengan kedalaman 7 Km.
Baca Juga: Akses Curug Tilu Ditutup Cakades Gagal, Warga Buat Jalan Alternatif
Lokasi pusat gempa berada pada kordinat 6.71 LS-107.35 BT dan pusat gempa berada di darat atau18 Km barat daya Purwakarta.
Gempa yang tepatnya terjadi pada pukul 05:18:33 WIB itu, dirasakan(Skala MMI) meliputi wilayah:III Cipeundeuy,III Cirata, III Maniis,II Purwakarta.
Hingga berita ini ditulis, belum ada laporan terkait kerusakan atau dampak dari gempa tersebut.***
