Begini Komitmen PT SPV Bantu Penanganan Covid-19 di Kabupaten Purwakarta

- 30 Juli 2021, 18:42 WIB
Presiden Utama PT SPV Sri Aditia menyerahkan bantuan penanganan Covid-19 yang diterima langsung oleh Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika.
Presiden Utama PT SPV Sri Aditia menyerahkan bantuan penanganan Covid-19 yang diterima langsung oleh Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika. /Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Purwakarta

PURWAKARTA NEWS - Pemkab Purwakarta, menerima bantuan dari PT South Pacific Viscose (SPV). Bantuan tersebut, berupa berupa masker N95 sebanyak 2.000 pieces, masker 3ply 300 box, hazmat 300 pieces, gown 200 pieces, serta face shield 50 pieces. 

Bantuan diserahkan langsung oleh Presiden Direktur PT SPV, Sri Aditia, kepada Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika di Bale Mayadatar, Jumat 30 Juli 2021.

Bupati Purwakarta Ambu Anne, begitu mengapresiasi atas bantuan untuk penanganan Covid-19 ini. Apalagi, PT SPV bersama tiga perusahaan lainnya menjadi percontohan dalam upaya penanganan karyawan yang terpapar Covid-19.

Baca Juga: Takut Dipecat, Anggota Dewan PDIP Purwakarta Ikut Gotong Royong Tangani Pandemi

Baca Juga: Babak Baru Kasus Jerinx, Penyidik Polda Metro Terbang ke Bali

"Kami, sangat berterimakasih pada jajaran direksi PT SPV, yang sudah bekerja dengan baik dan cepat dalam penanganan Covid-19 di lingkungan perusahaannya," ujar Anne.

Anne menyebutkan, PT SPV dapat melakukan testing PCR Covid-19 dan tracing Covid-19 menggunakan antigen yang dilakukan secara mandiri. Selain itu, perusahaan ini juga memberikan dukungan yang baik terhadap karyawan dan keluarga yang terpapar Covid-19 untuk melakukan isolasi mandiri.

Bupati menyebutkan yang dilakukan PT SPV dalam menangani Covid-19 sudah luar biasa bagus. Ia juga menyampaikan terima kasih atas bantuan baju hazmat dan masker yang diterima dari PT SPV hari ini.

"Ini sangat luar biasa. Hari ini juga ada bantuan, terima kasih atas bantuan baju hazmat dan masker. Kita akan serahkan ke tim pemulasaran dan tim pemakaman, yang hari ini memang sangat membutuhkan APD tersebut," ujarnya.

Baca Juga: 1.023 Guru di Kabupaten Purwakarta Belum Divaksinasi Covid-19, Ini Penyebabnya

PT SPV telah memulai vaksinasi Covid-19 yang dilakukan secara mandiri. Pada batch pertama vaksinasi Covid-19 yang dilakukan PT SPV menyasar sebanyak 300 karyawan dengan 600 dosis. Kemudian, rencananya vaksinasi akan menyasar 500 karyawan lagi pada batch selanjutnya.

Sementara itu, Presiden Direktur PT SPV, Sri Aditia, mengatakan, pihaknya sudah melaksakan penyuntikan vaksin gotong-royong, sejak Kamis 29 Juli 2021 kemarin. Akan tetapi, ada kendala mengenai ketersediaan vaksin ini.

"Kendalanya, perusahaan hanya mendapatkan jatah vaksin yang terbatas," ujarnya.

Baca Juga: Program Pemutihan Pajak Bermotor Kembali Hadir di Jabar, Cek Syarat dan Ketentuannya

Aditia mengaku telah mendaftarkan perusahaannya untuk mengikuti program vaksinasi gotong-royong sejak awal diadakan oleh pemerintah pusat. Namun, saat itu, dosis yang tersedia di Kamar Dagang Indonesia (Kadin) diketahui masih terbatas.

Sehingga, dari yang pihaknya minta cukup banyak, SPV hanya mendapatkan (vaksin) untuk 300 orang atau 600 dosis. Meski demikian, para karyawannya berupaya untuk mengikuti vaksinasi.

Salah satunya, dengan mengikuti vaksinasi di Puskesmas. Dengan cara ini, diharapkan akan terbentuk herd immunity di kalangan para karyawan. ***

Editor: Aga Gustiana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

x