PURWAKARTA NEWS - Kasus kematian, warga cukup menggemparkan. Pasalnya, masyarakat sipil itu, diduga meninggal dunia akibat dikeroyok oleh oknum anggota TNI AL yang juga merupakan atlet dayung.
Menyusul ramainya pemberitaan kasus ini, jajaran Satuan Reskrim Polres Purwakarta melakukan pendalaman. Hasilnya, warga berinisial R yang merupakan salah seorang pengusaha kolam jaring apung (KJA) di Waduk Jatiluhur telah diamankan petugas. R, diduga merupakan dalang dari kasus pengeroyokan tersebut.
Kapolres Purwakarta AKBP Ali Wardana melalui Kasat Reskrim, AKP Fitran Romajimah, mengatakan, warga sipil yang meninggal dunia dan jadi korban pengeroyokan oknum anggota itu, yakni Bungka Patiar San Fransisco atau yang akrab disapa Toni.
Baca Juga: Kabar Gembira Yamaha Keluarkan Motor Bergaya Retro
Baca Juga: Pemkab Purwakarta Tutup Tempat Hiburan dan Destinasi Wisata Cegah Penularan Covid-19
Toni, merupakan pemilik tempat pencucian kendaraan warga Kelurahan Mujuljaya, Kecamatan Purwakarta.
"Seorang lagi, yakni Ade kelahiran 1979 temannya Toni," ujarnya, Sabtu 19 Juni 2021.
Menurut Fitran, pihaknya telah menangkap sekaligus menahan R. Pelaku R, berperan sebagai sosok yang membantu enam oknum TNI AL menganiaya Toni yang mengakibatkan yang bersangkutan meninggal dunia.