Network
PURWAKARTA NEWS - Kabupaten Purwakarta, terdapat tiga jalur utama yang selama ini dipakai untuk mobilitas masyarakat. Yakni, jalur utama yang statusnya milik kabupaten, provinsi dan pusat.
Di musim penghujan, badan jalan di ruas jalur tersebut sangat rentan mengalami kerusakan. Tak heran, di beberapa lokasi di wilayah itu kerap terlihat kondisi jalannya bergelombang dan terdapat lubang menganga dengan diameter cukup besar. Kalau dibiarkan, kondisi ini jelas membahayakan pengguna jalan.
Adanya kerusakan jalan seperti ini, sontak saja menimbulkan keluhan dari para pengguna jalan. Terutama, para pengendara sepeda motor. Karena, mereka khawatir dengan jalan yang kondisinya telah berlubang itu bisa membahayakan saat dilintasi. Mereka pun berharap kondisi seperti ini tak dibiarkan berlarut-larut oleh pemerintah.
Baca Juga: Bupati Anne Minta ASN Bayar Pajak Kendaraan Sebelum Jatuh Tempo
Baca Juga: Pendaftaran Peserta Didik Baru 2021 di Purwakarta Semakin Mudah, Hanya 10 Menit Sudah Terdaftar
Permintaan ini bukan tanpa alasan, karena jika kerusakan jalan ini dibiarkan tanpa ada penanganan, itu jelas akan berpengaruh terhadap mobilitas warga. Belum lama ini, di media sosial sempat rampai diperbincangkan mengenai kerusakan jalan yang terdapat di beberapa jalur arteri. Dalam postingannya, warga meminta pemerintah setempat segera melakukan perbaikan di jalur tersebut.
Kepala Dinas PU, Bina Marga dan Pengairan Kabupaten Purwakarta, Ryan Oktavia pun tak menampik hal itu. Saat ini, dirinya pun mengakui kebanjiran keluhan dari masyarkat jika ada jalan yang mengalami kerusakan tersebut.
Baca Juga: KODE REDEEM FF Terbaru Rabu 2 Juni 2021 Resmi dari Garena Free Fire, Klaim Hadiah Gratis!
"Kami sudah cek ke lapangan. Tapi ternyata, yang mengalami kerusakan ini terdapat di jalur milik pusat dan provinsi. Kalau di dua jalur itu, kan bukan kewenangan kami untuk memperbaikinya. Salah satunya, di jalur arteri Purwakarta-Bandung via Padalarang, tepatnya di sekitar Kampung Sulukuning, Jatiluhur," ujar Ryan, Rabu 2 Juni 2021.
