Jalan Rusak, Warga Cipetir, Purwakata Blokade Jalan akses Truk Tambang Batu

9 Februari 2022, 19:57 WIB
Warga Kampung Cipetir, Desa Liunggunung, Kecamatan Plered, Kabupaten Purwakarta yang memblokade jalan. /

PURWAKARTA NEWS - Akibat jalan rusak yang tak kunjung diperbaiki, sejumlah warga Kampung Cipetir, Desa Liunggunung, Kecamatan Plered, Kabupaten Purwakarta lakukan blokade jalan diwilayah setempat. Rabu, 9 Februari 2022.

Aksi tersebut memuncak, setelah sebelumnya warga mengusulkan perbaikan jalan ke pihak perusahaan tambang batu diwilayah setempat, namun hingga kini tidak digubris.

Secara spontan, warga pun melakukan blokade jalan dengan menggunakan kayu, batu, kursi hingga ban mobil sebagai aksi protes.

Baca Juga: Link Download Add-Ons Savefrom.net Helper for Firefox 

Salah satu warga setempat, Dadang Hermawan mengatakan, aksi blokade jalan ini sebagai bentuk protes warga karena tidak adanya kepedulian perusahaan akan rusaknya jalan diwilayah setempat yang selama ini menjadi akses keluar masuknya truk- truk pengangkut batu.

"Kami ingin kepastian kapan perbaikan jalan tersebut dilakukan oleh perusahaan yang ada di Desa Liunggunung, Kecamatan Plered maupun perusahaan di Kecamatan Tegalwaru yang melintas di jalan ini. Kurang lebih ada 7 perusahaan yang mempergunakan jalan ini," ungkap pria yang akrab disapa Joni itu.

Joni menuturkan, akibat kerusakan jalan tersebut membuat aktivitas dan roda perekonomian masyarakat terganggu. Selain itu, kerusakan jalan juga kerap memicu terjadi kecelakaan karena banyak pengguna jalan khususnya pengendara sepeda motor terjungkal lantaran terperosok lubang jalan.

 Baca Juga: VIVIZ Resmi Debut! Eunha, SinB, dan Umji Bawakan Warna Baru dengan Lagu BOP! BOP!

"Sudah banyak yang kecelakaan akibat jalan rusak, apalagi musim hujan seperti sekarang ini membuat lubang jalan tak terlihat karena tertutup air, juga licin akibat lumpur. Ketika musim kemarau pun debu nya luar biasa," jelasnya.

Joni menyebut, dua bulan yang lalu pihak perusahaan sudah menjanjikan akan ada perbaikan jalan, namun hingga kini tak kunjung diperbaiki.

 Baca Juga: Sudah Tertipu Ratusan Juta Diamankan Polisi Pula, Ternyata Begini Kronologisnya

"Penutupan jalan ini dilakukan sejak tadi malam, bahkan pihak perusahaan hanya mengutus perwakilan untuk nemui warga, jadi bukan pemegang kebijakan ataupun bos perusahaan tersebut. Intinya kami menagih janji perusahaan yang akan memperbaiki jalan ini," ucapnya.

Dia berharap aksi ini bisa didengar dan dilihat oleh Pemkab Purwakarta agar mendorong perusahaan untuk segera merealisasi perbaikan jalan Desa Liunggunung ini.

"Dari tahun 1992 belum pernah ada perbaikan jalan. Mudah-mudahan dengan aksi ini, perbaikan jalan bisa dilakukan secepatnya," harapnya.***

Editor: Muhammad Mustopa

Tags

Terkini

Terpopuler