Selama Pandemi, Sistem IT Pemprov Jabar Diretas Hacker 10 Juta Serangan

- 25 April 2021, 13:51 WIB
Ilustrasi hacker.*
Ilustrasi hacker.* /Pexels/ pixabay/

PURWAKARTA NEWS - Menjaga jaringan IT dari serangan hacker menjadi bagian yang sangat penting untuk pemerintah, sehingga tidak ada data- data penting yang dirusak atau dicuri untuk kepentingan para peretas. 

Tercatat, Selama 2020 serangan siber ke Pemda Provinsi Jawa Barat tercatat 10 juta serangan. Serangan meningkat siginifikan selama pandemi COVID-19. 

Kepala Diskominfo Jabar Setiaji mengungkap di akhir 2020 tercatat jumlah serangan siber ke Pemda Provinsi Jawa Barat meningkat cukup signifikan.

Baca Juga: Ini Aturan dan Syarat dari Pemerintah untuk Pemudik yang Menggunakan Kendaraan Pribadi

“Selama tahun 2020 hampir 10 juta serangan yang masuk,” ujarnya, dikutip Purwakarta News dari laman Humas Jabar, pada Minggu, 25 April 2021.

"Di masa pandemi, tren serangan siber beragam dan kita fokus dalam menangani hal ini,” katanya.

Dia mengingatkan pemda untuk terus mengembangkan aplikasi IT secara aman. Diskominfo bertanggung jawab dalam mengantisipasi, mencegah, dan menangani serangan ini secara lebih intelijen. 

Baca Juga: Gading Marten Ungkap Alasan Dirinya Hingga Kini Masih Nyaman Menduda

Di Jabar sendiri, sebutnya ada yang disebut Lalaki Sajabar  atau Layanan-Layanan Keamanan Informasi dan Persandian Jawa Barat.

Halaman:

Editor: Muhammad Mustopa

Sumber: Humas Jabar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah