PURWAKARTA NEWS - Grafik Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Senin, 15 September 2021 mengalami pelemahan, ditutup dengan bentuk Candle Lower Shadow.
Penutupan IHSG hari ini mengalami pelemahan sebesar 18,87 poin atau 0,31 persen ke posisi 6.110,23.
Pada sesi pertama perdagangan Saham Indonesia, terkoreksi IHSG melemah dan pada sesi kedua IHSG masih mampu bergulir dari zona merah sampai penutupan bursa saham.
Baca Juga: Wajib Tahu, Banyak Lembaga Pemerintahan di Indonesia Rawan Serangan Siber
Tim Riset Pilarmas Investindo Sekuritas menyebutkan, pelemahan IHSG hingga hari ini merupakan dampak dari adanya catatan surplus beberapa waktu lalu.
"Dari dalam negeri, rilis data neraca perdagangan yang mencatatkan surplus, belum mampu membawa IHSG ditutup dalam zona hijau," tulis Tim Riset Pilarmas Investindo Sekuritas dalam kajiannya di Jakarta, Rabu, 15 September 2021.
Sebelumnya, Badan Pusat Statistik (BPS) memiliki catatan neraca perdagangan pada Agustus 2021 lalu mengalami surplus sebesar 4,74 miliar dolar AS dengan nilai ekspor 21,42 miliar dolar AS dan impor 16,68 miliar dolar AS.
Baca Juga: Simak Jadwal Pertandingan Liga Champions Malam Ini, Dari Liverpool FC Hingga PSG
Pergerakan pasar saham Asia yang didominasi oleh penurunan indeks pergerakan saham global yang ditutup dengan penutupan.