Slogan Ini Dijamin Bikin Teroris Lari Terbirit Birit

- 9 November 2020, 22:33 WIB
Sejumlah anggota Densus 88 Antiteror menggiring terduga teroris.
Sejumlah anggota Densus 88 Antiteror menggiring terduga teroris. / ANTARA FOTO/Jessica Helena Wuysang/Koz/mes/aa./

PURWAKARTA NEWS - Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) meminta pemerintah desa dan kelurahan se-Provinsi Kepulauan Bangka Belitung untuk kembali menggencarkan slogan tamu lapor selama 24 jam, sebagai antisipasi serta mewaspadai jaringan terorisme.

"Kami berharap pemdes dan kelurahan untuk memberdayakan kembali semboyan tamu lapor 24 jam untuk mencegah pelaku dan jaringan terorisme ini," kata Kasubdit Pengawasan BNPT Moch Chairil Anwar saat membuka ngobrol pintar orang Indonesia "Ngopi Coi" di Pangkalpinang, Senin 9 November 2020 dilansir Antara.

Ia mengatakan dengan menggalakkan kembali semboyan tamu lapor 24 jam di setiap rumah warga, dapat mengantisipasi keberadaan pelaku dan jaringan terorisme yang selalu berpindah-pindah tempat untuk menyebarkan paham-paham radikal dan terorisme yang mengancam keutuhan Bangsa Indonesia.

Baca Juga: Diduga Ada Penambang Emas Ilegal Tertimbun Longsor Gunung Pongkor

"Dengan menghidupkan kembali semboyan ini, maka kita sudah mencegah para pelaku dan jaringan teroris ini, karena mereka selalu berpindah-pindah tempat, baik sewa rumah, kos-kosan dan tempat tinggal lainnya,"ujarnya.

Menurut dia, kegiatan "ngopi coi" ini merupakan suatu momen yang diikuti aparatur desa, kelurahan dan masyarakat untuk senantiasa merekatkan silaturahmi dan berkumpul bersama dalam rangka meningkatkan kewaspadaan terhadap berbagai potensi ancaman terorisme yang dapat menganggu keamanan dan perdamaian bangsa ini.

"Kami terus mendorong aparatur kelurahan dan desa untuk dapat memahani apa dan bagaimana bahaya terorisme menjadi ancaman nyata, mengetahui bagaimana melaksanakan pencegahannya, dan menyebarluaskan pengetahuan tersebut kepada masyarakat," katanya.

Baca Juga: Air Mata Djoko Tjandra di Sidang Jaksa Pinangki

Oleh karena itu, melalui kegiatan pelibatan aparatur kelurahan dan desa tentang literasi informasi dalam mewaspadai dan mencegah radikalisme dan terorisme di negeri serumpun sebalai ini.

Halaman:

Editor: Muhammad Mustopa

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x