Bin Angkat Bicara soal Peluang Ahok Jadi Presiden

- 21 Oktober 2020, 15:44 WIB
Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. (Instagram @basukibtp)
Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. (Instagram @basukibtp) /

PURWAKARTA NEWS - Peluang Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok untuk menjadi Presiden RI sangatlah kecil.

Direktur Eksekutif Indonesia Development Monitoring (IDM), Bin Firman Tresnadi mengatakan, diantara penyebabnya adalah tempramen, juga tidak memiliki basis partai pendukung.

"Kans Ahok menjadi presiden sangat kecil," kata Bin, Rabu 21 Oktober 2020 dilansir RRI.

"Gaya kepemimpinan Ahok juga sulit diterima. Cara Ahok berkomunikasi, temperamen dan seterusnya bisa menjadi hambatan tersendiri bagi Ahok untuk maju jadi presiden," jelasnya.

Baca Juga: Petinggi KAMI Ahmad Yani Mangkir Panggilan Bareskrim

"Tentu faktor etnis juga sangat menentukan. Indonesia bukan Jakarta dimana pertimbangan etnis masih menjadi dominan dalam kesadaran masyarakat," lanjutnya.

Sebelumnya, dalam tayangan Aiman Kompas TV yang dipublikasikan Youtube, tahun 2018 silam, Mahfud MD sempat menegaskan bahwa Ahok tidak dapat mencalonkan diri atau dicalonkan menjadi presiden dan wakil presiden, karena dia sempat dihukum dua tahun penjara, dalam satu tindak pidana yang diancam dengan lima tahun atau lebih. Ahok juga ditegaskannya tidak dapat dijadikan sebagai menteri.

Terkait itu, Bin setuju. Dia menekankan status pernah menjadi mantan narapidana menjadi salah satu penghambat Ahok untuk 'nyapres' atau mencalonkan diri menjadi Capres.

Baca Juga: Wamenkeu Sebut Reformasi Pensiun Dorong Pertumbuhan Ekonomi

Halaman:

Editor: Muhammad Mustopa

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x