Setelah itu, Dewan Pimpinan Kongres Wanita Indonesia (Kowani) memutuskan untuk mengganti Hari Kanak-kanak Indonesia menjadi Pekan Kanak-kanak Nasional Indonesia.
Lalu, kembali mengalami perubahan diganti menjadi 17 Juni dan diselenggarakan sejak 1951.
Baca Juga: Kode Redeem FF Jumat 23 Juli 2021 Server Indonesia Resmi dari Garena Free Fire, Klaim Sekarang!
Namun, karena beberapa pihak mempertanyakan alasan ditetapkannya 17 Juni sebagai Hari Anak, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (P dan K), Daoed Joesoef, merekomendasikan tanggalnya untuk diganti lagi menjadi 3 Juli, yaitu bertepatan dengan hari berdirinya Taman Indria sekaligus Hari Taman Siswa.
Pada akhirnya, Hari Anak Nasional ditetapkan menjadi 23 Juli atas usulan DPP GOPTKI (Gabungan Organisasi Penyelenggaraan Taman Kanak-kanak Indonesia) dan diperingati sampai saat ini.***