PURWAKARTA NEWS - Ditakutkan adanya klaster baru penularan Covid-19 usai perayaan Idul Adha 1442 H, Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin mengajak seluruh organisasi kemasyarakatan (ormas) Islam untuk membuat kesepakatan bersama.
Yakni untuk mencegah penularan Covid-19 di tengah rangkaian kegiatan peribadatan yang dilakukan umat Islam pada hari Raya Idul Adha 1442 H.
"Semua sepakat bahwa jangan sampai penyelenggaraan Idul Adha ini menjadi klaster baru yang menambah semakin tingginya tingkat penularan COVID-19," kata Wapres Ma’ruf usai melakukan pertemuan secara hibrid dengan ormas Islam di kediaman resmi wapres, di Jakarta, Minggu malam.
Baca Juga: Mahfud MD Imbau Masyarakat Gelar Salat Idul Adha di Rumah Saja Agar Tidak Terjadi Kerumunan
Bahkan, Wapres mengatakan jika Ormas Islam yang ikut hadir dalam pertemuan tersebut merasa ikut bertanggung jawab terhadap kondisi bangsa di tengah pandemi Covid-19.
Alhasil, pertemuan itu pun menyepakati bersama untuk mematuhi aturan imbauan pemerintah terkait penyelenggaraan kegiatan peribadatan Idul Adha 1442 H.
Yaitu, salat Idul Adha digelar di rumah, takbir akbar nasional digelar virtual, dan penyembelihan hewan kurban dilakukan di rumah pemotongan hewan kurban.
Baca Juga: Wagub Jabar: Pemprov Jabar Sangat Hati-hati Dalam Kelola Anggaran Covid-19
"Semua ormas Islam merasa bertanggung jawab untuk mencegah itu. Oleh karena itu, tadi sudah sepakat membuat pernyataan bersama, penegasan untuk melaksanakan ibadah dengan memperhatikan protokol kesehatan," ujar Wapres dikutip dari Antara, Selasa, 20 Juli 2021.