Menkes Budi Akui Sulit Kejar Target Vaksinasi COVID-19, Ini Alasannya!

- 14 Maret 2021, 22:47 WIB
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin /PMJ News/YouTube Setpres/

PURWAKARTA NEWS - Satu hal yang menghambat vaksinasi COVID-19 adalah ketersediaan vaksin. Indonesia setidaknya membutuhkan 420 juta dosis vaksin Covid-19 untuk mengejar target vaksinasi yang ditetapkan Presiden Joko Widodo.

Demikian diungkapkan Menteri Kesehatan (Menkes), Budi Gunadi Sadikin dalam webinar "Aku Siap Divaksin", Minggu 14 Maret 2021 dilansir dari PMJNews.

Untuk itu, Menkes Budi mengaku kesulitan untuk menyelesaikan program vaksinasi Covid-19 terhadap 181,5 juta rakyat Indonesia selama 15 bulan.

Baca Juga: Ada Vaksin Sinovac Kadaluarsa 25 Maret 2021, Begini Tanggapan Kemenkes

"Kenapa belum juga selesai sesuai dengan keinginan bapak presiden? Ini jelas masalah atau penyebabnya bukan dari kemampuan vaksinasinya. Tapi, justru di produksi (jumlah) vaksin tersebut," ujar Budi.

"Jumlah vaksin ini sangat terbatas, dari Januari-Juni dihitung hanya bisa dapat 80 jutaan (dosis). Jadi hanya bisa memvaksin 40 juta jiwa dari 181,5 juta. Karena balik lagi, jumlah vaksinnya hanya segitu," sambungnya.

Namun, Menkes Budi memastikan pihaknya akan terus berusaha untuk mempercepat proses vaksinasi massal sesuai dengan target yang telah ditetapkan. Pemerintah akan mengupayakan kebutuhan vaksin.

Baca Juga: Rakyat Malaysia Demo Minta Cabut Proklamasi Darurat!

"Banyak negara belum dapat, kita beruntung sudah dapat. Indonesia beruntung bisa dapat, beruntung sekali. Tapi dapatnya itu bertahap dan sangat tidak seimbang. Namun, kita tetap upayakan agar kebutuhan vaksin ini segera tercapai dengan cepat," ujarnya.***

Editor: Fajar Maritim

Sumber: PMJNews


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah