Risiko Kematian Laki-laki Akibat COVID-19 Lebih Tinggi

- 10 Maret 2021, 22:33 WIB
Pemakaman Covid-19 di TPU Bambu Apus Jakarta
Pemakaman Covid-19 di TPU Bambu Apus Jakarta /Pikiran Rakyat/Amir Faisol

PURWAKARTA NEWS - Risiko kematian bagi laki-laki lebih tinggi 1,4 kali dibandingkan perempuan saat terkonfirmasi positif COVID-19.

Hal ini sebagaimana diungkapkan Ketua Tim Data dan Teknologi Informasi Satgas Penanganan COVID-19, Dewi Nur Aisyah, SKM, MSc, PhD, DIC dalam temu wicara bertema "COVID-19 Dalam Angka: Pembelajaran Berharga COVID-19" di Jakarta, Rabu 10 Maret 2021.

"Sebanyak 60 persen itu memang yang meninggal kebanyakan laki-laki dibandingkan perempuan meskipun yang terinfeksi hampir mirip sebesar 50 persen," ujar Dewi dilansir Purwakarta News dari Antara.

Baca Juga: Bus Masuk Jurang di Sumedang, Banyak Korban

Ahli epidemiologi dan pakar informatika penyakit menular Indonesia itu menjelaskan bahwa lebih besarnya tingkat kematian laki-laki itu sama trennya dengan di seluruh dunia.

Dari sisi usia , lanjut dia, usia 19 tahun hingga 59 tahun mendominasi kasus terkonfirmasi COVID-19.

"Itu usia produktif yang sebenarnya memang paling banyak yang ke luar rumah," katanya.

Namun, lanjut dia, tingkat kematian kasus COVID-19 lebih didominasi oleh usia di atas 60 tahun.

Baca Juga: Diputusin, Pelaku Bakar Rumah Mantan Pacar

Halaman:

Editor: Fajar Maritim

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini