Optimis Kesehatan Pulih Ekonomi Bangkit Dapat Terwujud di Indonesia

- 1 Desember 2020, 11:16 WIB
Logo Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN).
Logo Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN). /dok KPCPEN

Baca Juga: Pasar Rakyat Indramayu Perketat Prokes COVID-19

Masyarakat Terbantu

Survei menunjukan masyarakat sangat terbantu atas berbagai program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) yang digulirkan oleh pemerintah. Mandiri Institute merilis sebanyak 83% pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) merasa terbantu.

Head of Mandiri Institute Teguh Yudo Wicaksono mengatakan dari survei yang didapatkan menyebutkan, bahwa persepsi pelaku UMKM sebanyak 46% responden merasa bantuan pemerintah melalui PEN sangat membantu, 37% pelaku UMKM merasa bantuan pemerintah cukup membantu, dan 17% responden merasa tidak terbantu atas PEN.

"Kita lihat persepsinya cukup positif, sebanyak 83% pelaku UMKM merasa terbantu," ujar Teguh di Jakarta, Kamis 19 November 2020.

Sementara itu dalam Dialog Produktif bertema Pejuang Ekonomi Garis Depan Wirausahawan Usaha Mikro, Senin 9 November 2020 mengemuka cerita inspiratif dari penggiat UMKM.

Baca Juga: Begini Taktik Militer yang Bakal Digunakan Luhut Tekan Klaster Baru COVID-19 saat Banjir Melanda

Iis Suminar pelaku usaha pecel karedok dan gado-gado menyampaikan rasa syukur. Iis mengaku sangat terbantu dengan adanya Banpres Usaha Mikro (BPUM) yang telah dihadirkan pemerintah sejak Agustus 2020 lalu ini.

Menurut pengakuan Iis, dirinya bersyukur dengan adanya program BPUM ini, ia bisa mengembangkan usahanya dengan cara menambah meja tambahan dan memperlebar tempat usahanya.

"Alhamdulillah setelah adanya bantuan (BPUM), saya bisa memperlebar tempat atau meja untuk usaha tambahan. Saya memanfaatkan sayur yang ibu saya jual agar tidak terbuang sia-sia," ujar Iis lansir dari kominfo.

Halaman:

Editor: Muhammad Mustopa


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

x