Cara Jitu Cegah dan Kendalikan Darah Tinggi, 100 persen Ampuh

- 19 Oktober 2020, 09:38 WIB
Ilustrasi Hipertensi
Ilustrasi Hipertensi /Antonio_Corigliano/PIXABAY

Kini orang dengan usia di bawah 40 tahun memiliki kecenderungan untuk mengalami hipertensi pada masa lima tahun ke depan.

Berdasarkan data Perhimpunan Dokter Hipertensi Indonesia, masyarakat dengan usia di rentang 30 hingga 40 tahun memiliki tekanan darah normal-tinggi yang berisiko menjadi hipertensi pada lima tahun ke depan.

Penyakit hipertensi tidak bisa disembuhkan, melainkan hanya bisa dikendalikan. Ketika seseorang meminum obat dan tekanan darahnya menurun, itu adalah upaya pengendalian tekanan darah, bukan menjadi sembuh.

Baca Juga: Donald Trump Minggat dari Amerika Jika Hal Ini Sampai Terjadi

Maka, masyarakat diimbau untuk patuh dalam meminum obat agar tekanan darah terkendali dan tidak menimbulkan gangguan kesehatan lain.

Kementerian Kesehatan mengungkapkan 13,3 persen pasien COVID-19 dengan penyakit bawaan atau komorbid hipertensi atau tekanan darah tinggi meninggal dunia.

Penyakit hipertensi menjadi faktor risiko paling tinggi menyebabkan pasien COVID-19 meninggal dunia diikuti oleh penyakit komorbid lainnya seperti diabetes, jantung koroner dan gagal ginjal.

Dari 1.641 orang pasien COVID-19, penyakit penyerta paling banyaknya adalah hipertensi dengan jumlah mencapai 50,8 persen.***

Halaman:

Editor: Muhammad Mustopa

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x