Purwakarta Wujudkan Program Satu Nusa Satu Takaran

- 2 November 2020, 16:30 WIB
Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika
Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika /Humas Purwakarta

PURWAKARTA NEWS - Pemerintah melalui Kementerian Perdagangan terus berupaya mewujudkan program Satu Nusa Satu Ukuran. Dimana belanja satu kilogram gula di Pasar Leuwi Panjang, Purwakarta akan sama beratnya dengan belanja 1 kilogram daging ayam di Pasar Mama Mama di Jayapura, Papua.

Demikian disampaikan Menteri Perdagangan, Agus Suparmanto dalam acara Pembukaan Pelatihan Reparatir alat Ukur Takar, Timbang dan Perlengkapannya (UTTP) dan Kickoff Pelatihan 1000 Juru Timbang dan Reparatir secara Nasional di Purwakarta, Senin November 2020.

Mendag juga menyampaikan bahwa di saat pandemi Covid-19 ini, Indonesia mengalami perlambatan di sektor perekonomian. Dimana pertumbuhan ekonomi hingga akhir tahun akan masih berusaha bergerak positif.

Baca Juga: Buruan Daftar! Kuota Kartu Prakerja Gelombang 11 Cuman 400 Ribu Peserta, Simak Cara dan Syaratnya

Baca Juga: Gelombang 11 Resmi Dibuka! Simak Cara dan Syarat Ini Agar Lolos Kartu Prakerja

PSBB yang dilakukan dalam beberapa bulan terakhir mengguncang sektor riil termasuk di dalamnya sektor tenaga kerja yang pada gilirannya melemahkan daya beli masyarakat Indonesia. Namun penurunan daya beli masyarakat Indonesia perlu disikapi dengan tetap menjaga bahwa masyarakat memperoleh barang dan jasa tepat ukuran, tepat mutu, tepat waktu, dan tepat kuantitas.

"Pelatihan Reparatir alat Ukur, Takar, Timbang, dan Perlengkapannya (UTTP) dan Kickoff Pelatihan 1000 Juru Timbang dan Reparatir secara Nasional ini nantinya tidak hanya membantu pencapaian sasaran tertib ukur, tetapi juga membantu mendorong pertumbuhan ekonomi melalui penciptaan lapangan pekerjaan dalam bidang jasa usaha reparasi alat ukur, dan ini tentunya sejalan dengan visi bapak presiden untuk mendorong pengembangan SDM Indonesia untuk mewujudkan SDM Unggul Indonesia Maju," kata Agus Suparmanto.

Ia juga menyampaikan bahwa Indonesia baru saja menerima penghargaan dari Organisasi Internasional untuk Metrologi Legal (OIML) tahun 2020 yaitu OIML Award for Countries and Economic with Emerging Metrology System, untuk kontribusi dan terobosan dalam membangun metrologi legal yang melibatkan masyarakat. Hal ini tak lepas dari inovasi dan kolaborasi yang telah Kementerian Perdagangan dan pemerintah daerah lakukan.

Baca Juga: Gelombang 11 Resmi Dibuka! Simak Cara dan Syarat Ini Agar Lolos Kartu Prakerja

Halaman:

Editor: Aga Gustiana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini