Network
PURWAKARTA NEWS - Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Purwakarta, menggelar konferensi kerja cabang (Konkercab) yang dirangkaikan dengan peringatan Hari Guru Nasional (HGN) 2021 dan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-76 PGRI. Salah satu hasil musyawarah ini, mengusulkan supaya pengangkatan guru P3K diserahkan ke daerah.
Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika, mengatakan, sampai hari ini pemerintah terus berupaya meningkatkan layanan pada sektor pendidikan. Bahkan, di Purwakarta ada tiga skala prioritas pembangunan. Yakni, kesehatan, pendidikan dan infrastruktur.
"Jadi, sektor pendidikan ini sangatlah penting. Bahkan, di kami menjadi salah satu skala prioritas pembangunan," ujar Anne, Selasa 23 November 2021.
Akan tetapi, sampai saat ini masih ada persoalan yang belum terselesaikan di sektor pendidikan. Salah satunya soal nasib guru P3K. Anne sangat mendukung rekruitmen P3K.
Baca Juga: Lupakan Kekalahan dari Persija, Persib Siap Kembali ke Jalur Kemenangan
Baca Juga: Kembali Lakukan Aksi, Aliansi Buruh Purwakarta Minta Kenaikan Upah 10 Persen
Akan tetapi mekanismenya tidak seperti sekarang. Yaitu, kalau upahnya dibebankan kepada APBD, tolong mekanismenya juga diserahkan kepada daerah.
"Karena kalau terbuka percuma nanti yang daftarnya ngantri. Sedangkan, nanti yang lama yang sudah mengabdi bertahun-tahun akan kalah dengan pendaftar baru," jelas Anne.
Menurutnya, anggaran pendidikan tidak dibatasi. Anne ingin, anggaran pendidikan ini lebih dari 30 persen dari total APBD. Hanya yang jadi permasalahan mekanismenya.
