Longsor di Panyindangan Sukatani Purwakarta diabaikan Anne Ratna Mustika? Permata: Banyak Akses Jalan Tertutup

19 Mei 2023, 12:10 WIB
Longsor di Panyindangan Sukatani Purwakarta di Abaikan Anne Ratna Mustika? Permata: Masih Banyak Akses Jalan Tertutup /Dok. Permata /

PURWAKARTA NEWS - Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Perhimpunan Mahasiswa Purwakarta (Permata) meninjau langsung sekaligus membantu masyarakat di lokasi longsor di Desa Panyindangan, Kecamatan Sukatani, Kabupaten Purwakarta.

Di lokasi longsor tersebut anggota dan pengurus Permata melakukan advokasi kepada masyarakat yang menjadi korban longsor. Permata juga mengumpulkan informasi dan keluh-kesah yang dirasakan oleh masyarakat.

Ketua Permata Cabang Bandung, Ahmad Ghozin Abdil Aziz mengatakan pihaknya merasa miris dengan setelah mendengarkan keluhan masyarakat. Pasalnya, Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika seolah tak melakukan apapun dan mengeluarkan kebijakan apapun untuk menanggulangi permasalahan tersebut.

Baca Juga: Bawaslu Purwakarta Waspadai Bacaleg yang Gunakan Ijazah Palsu

Anne Ratna Mustika sebagai pemangku kebijakan tertinggi di Purwakarta kata Ahmad Ghozin, tidak fokus untuk menyelesaikan persoalan bencana longsor di Panyindangan ini.

"Hal ini dikarenakan kebijakan merupakan keputusan legal yang diambil oleh pemerintah sebagai dasar kuat untuk mengelola suatu daerah," kata Ahmad Ghozin Abdil Aziz, Jumat 18 Mei 2023.

"Seharusnya Bupati Purwakarta mampu menggerakan instansi atau lembaga-lembaga terkait untuk andil menyelesaikan persoalan ini," ungkap Ghozin.

Dari hasil pantauan di lokasi, Permata juga sekaligus membantu masyarakat yang tengah berjibaku gotong royong, sebagai solusi perbaikan jalan.

"Setiap RT ditugaskan membuat pagar bambu untuk jalan yang terdampak, namun alih-alih saya sangat miris menyaksikan apa yang sudah dilakukan bupati purwakarta sebagai pemangku kebijakan," kata Ghozin.

Ghozin juga menerangkan, pasca keluarnya statmen dari Sekda Norman Nugraha pada 8 Mei 2023 lalu, bahwa dalam waktu 5 hari akses jalan akan dapat dibuka lagi, ternyata menurut penilaian Ghozin itu bohong.

Baca Juga: Gegara Pipa Bocor, Konsumen PDAM Purwakarta Sengsara, Terpaksa Melek Tengah Malam Demi Dapat Air Bersih

Hingga saat ini masih banyak akses jalan yang tertutup longsor di Panyindangan Sukatani.

"Masih banyak akses jalan yang tertutup yang juga menjadi faktor penghambat perekonomian masyarakat setempat, karena kaitannya dengan aspek ekonomi," ungkap Ghozin.

Seperti diberitakan sebelumnya, Norman Nugraha sempat mendatangi lokasi longsor tersebut dan akan segera membuka akses jalan yang tertutup material longsor di Desa Panyindangan.

Norman mengatakan, berdasarkan kondisi di lapangan saat ini, baik dari panjang jalan yang tertutup dan banyaknya material longsor, butuh waktu sekitar 5 hari membersihkan jalan dari material longsor.

"Kami perkirakan butuh 5 lima hari sampai akses jalan ini bisa kembali dilalui kendaraan," katanya, 8 Mei 2023.***

Editor: Solahudin

Tags

Terkini

Terpopuler