Wagub Jabar Uu Ruzhanul Ulum Ingatkan Waspada Bencana Dampak La Nina

- 17 November 2020, 13:30 WIB
Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum
Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum /Purwakarta News

PURWAKARTA NEWS - Wakil Gubernur (Wagub) Jawa Barat (Jabar) Uu Ruzhanul Ulum mengajak warga Jabar untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana hidrometeorologi seperti longsor, banjir, banjir bandang, angin kencang, hingga puting beliung yang dipicu fenomena La Nina.

"Adanya fenomena La Nina, hujan dengan curah tinggi bisa terjadi kapan saja. Maka harus dipersiapkan upaya antisipasi," ucap Kang Uu saat menjadi narasumber pada acara Dialog Khusus Radio Republik Indonesia (RRI) "Jawa Barat Bersiap Menghadapi Fenomena La Nina" di Hotel The Mirah, Kota Bogor, Senin 16 November 2024.

Dilansir situs web Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BKMG), La Nina sendiri merupakan kondisi penyimpangan (anomali) suhu permukaan laut Samudera Pasifik tropis bagian tengah dan timur yang lebih dingin daripada kondisi normalnya, dan diikuti oleh penguatan aliran angin pasat timur. Dampaknya, curah hujan ekstrem bisa terjadi dan menyebabkan bencana hidrometeorologi.

Baca Juga: Elektabilitas Habib Rizieq Sudah Ungguli Anies hingga Ridwan Kamil di Pilpres 2024

Kang Uu menambahkan, Gubernur Jabar Ridwan Kamil pun telah menerbitkan Surat Edaran Nomor 360/4707/BPBD tanggal 23 Oktober 2020 yang menginstruksikan pemerintah daerah kabupaten/kota melakukan pemantauan secara cermat dan berkelanjutan untuk mengetahui situasi terkini terhadap perkembangan informasi cuaca atau peringatan dini dari BMKG.

Adapun sebagai langkah mitigasi, Kang Uu berujar, perlu dilakukan optimalisasi tata kelola air secara terintegrasi dari hulu hingga hilir, danau embung sungai, dan kanal untuk antisipasi debit air berlebih.

Pun dari hal terkecil di lingkungan sekitar, Kang Uu mengajak masyarakat untuk mulai membersihkan saluran air, selokan, parit-parit, sungai, dan upaya pelestarian lingkungan lainnya.

Baca Juga: Banjir Cianjur Bikin Puluhan Keluarga dari Delapan Kampung Harus Mengungsi

"Kepada masyarakat harus berpartisipasi terutama parit-parit di wilayahnya masing- masing. Rumput atau sampah harus segera dibersihkan. Kalau curah hujan tinggi air bisa mengalir lebih baik," ujar Kang Uu.

Halaman:

Editor: Opie Febiwara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x