"Vaksin tablet ini juga bisa disimpan di kulkas dengan suhu yang sesuai sebagaimana obat-obatan lainnya. Membuatnya bisa dijangkau di seluruh dunia," katanya.
Sementara, Prof. Paul Hunter, ahli kesehatan di University of East Anglia mengingatkan, perlu penelitian terpadu untuk membuktikan vaksin tablet benar-benar efektif.
"Namun, yang jelas ini kabar baik bagi mereka yang punya fobia terhadap jarum suntik," ucapnya.
Wacana soal vaksin Covid-19 bentuk tablet bukan baru pertama kali muncul.
Pada 25 Februari 2021, Prof. Sarah Gilbert, salah satu ahli yang mengembangkan vaksin AstraZaneca mengatakan, Universitas Oxford tengah mengkaji kemungkinan mengembangkan vaksin tablet Covid-19.***
Artikel ini sebelumnya telah ditayangkan di Pikiran Rakyat dengan judul 'Vaksin Covid-19 Bentuk Tablet Disiapkan, Tak Perlu Lagi Disuntik'(Rio Rizky Pangestu/pikiran-rakyat)