300 Personel Polres Jakbar Kawal Pencopotan Spanduk Berwajah Rizieq Tidak Berizin

- 21 November 2020, 13:19 WIB
Prajurit TNI menertibkan spanduk tidak berizin saat patroli keamanan di Petamburan, Jakarta, Jumat (20/11/2020). Sebanyak 500 personel gabungan dari TNI dikerahkan untuk menertibkan spanduk ataupun baliho yang tidak memiliki izin di wilayah yang berada di bawah pengamanan Kodam Jaya/Jayakarta. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/foc.
Prajurit TNI menertibkan spanduk tidak berizin saat patroli keamanan di Petamburan, Jakarta, Jumat (20/11/2020). Sebanyak 500 personel gabungan dari TNI dikerahkan untuk menertibkan spanduk ataupun baliho yang tidak memiliki izin di wilayah yang berada di bawah pengamanan Kodam Jaya/Jayakarta. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/foc. /

PURWAKARTA NEWS - Sebanyak 300 personel Polres Metro Jakarta Barat dikerahkan untuk mengawal prajurit Kodim 0503 JB melakukan pencopotan spanduk bergambar wajah Rizieq Shihab di kawasan Petamburan, Jakarta Pusat.

Pengerahan personel tersebut atas permohonan pihak Kodim 0503 JB, untuk mendampingi tugas eksekusi spanduk dan baliho tak berizin tersebut.

“Kita mem-‘back up’ kegiatan demi kelancaran penertiban spanduk dan baliho yang tidak sesuai dengan aturan yang berlaku,” ujar Kasatreskrim Polres Metro Jakarta Barat Kompol Teuku Arsya Khadafi di Jakarta, Jumat 20 November 2020 dilansir Antara.

Baca Juga: Panglima TNI Mutasi 129 Perwira Tinggi, Ini Daftarnya

Arsya mengatakan pencopotan spanduk dan baliho Rizieq Shihab, karena tidak berizin di kawasan-kawasan publik, termasuk yang merupakan milik massa Front Pembela Islam (FPI).

Giat penurunan spanduk dan baliho tersebut sempat dihalang-halangi oleh Laskar FPI yang keluar dari Gang Petamburan III, Jakarta Pusat, tepat di seberang lokasi penindakan yang merupakan wilayah Slipi, Jakarta Barat.

Baca Juga: Dua Warga Sipil Ditembak KKB di Sinak Papua, Satu Meninggal Dunia

“Potensi kerawanannya memang lebih besar adanya perlawanan, karena langsung berdekatan dengan markas FPI,” ujar Kasat Intelkam Polres Metro Jakarta Barat Kompol Slamet Wibisono.

Slamet mengatakan perlawanan massa tersebut hanya berlangsung sebentar dan tanpa penindakan apapun. Sehingga, setelah mencopot spanduk dan baliho, anggota Polres Metro Jakarta Barat bersama prajurit Kodim 0503 JB meneruskan kegiatan tersebut.***

Editor: Muhammad Mustopa

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

x