Habib Rizieq Ajak Pemerintah Rekonsiliasi, Tapi Ada Syaratnya

- 12 November 2020, 13:45 WIB
Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab.
Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab. /ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal

PURWAKARTA NEWS - Imam Besar Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Shihab (HRS), meminta pemerintah agar membebaskan sejumlah ulama dan aktivis yang sedang ditahan.

Habib Rizieq menyebut beberapa diantaranya, ia adalah Abu Bakar Baasyir hingga Habib Bahar bin Smith.

"Bebaskan dulu para tokoh kita, masih banyak ulama kita yang saat ini menderita di penjara. Bebaskan Ustaz Abu Bakar Baasyir, Habib Bahar bin Smith," kata Habib Rizieq sebagaimana dilihat dalam YouTube Front TV (Channel Youtube milik FPI), Kamis 12 November 2020 dilansir RRI.

Baca Juga: Refocusing Anggaran Harus Bisa Kendalikan Covid-19 di Purwakarta, Harus Punya Sense of Crisis

Rizieq juga meminta, agar sejumlah aktivis Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI), yang saat ini ditahan akibat terjerat kasus demo berujung anarkis saat penolakan Omnibus Law UU Cipta Kerja, untuk dibebaskan.

"Bebaskan buruh, bebaskan mahasiswa, bebaskan para pendemo, bebaskan pelajar yang saat ini memenuhi ruang-ruang tahanan," katanya.

“Kita siap dialog dan damai, kita siap hidup tanpa kegaduhan. Tapi bebaskan ulama, habib dan bebaskan dulu para tokoh kita masih banyak ulama menderita,” tegasnya.

Baca Juga: Presiden PKS Datang ke Imam Besar FPI Nyatakan Dukung Revolusi Habib Rizieq

Habib menyatakan, bagaimana sebuah rekonsiliasi bisa berjalan dengan baik, bila pintu dialog tidak dibuka sama sekali. Namun, menurutnya hingga saat ini, hal tersebut sama sekali belum dilakukan pemerintah.

Halaman:

Editor: Muhammad Mustopa

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini