PURWAKARTA NEWS - Belum lama ini merebak isu soal peretasan hacker Bjorka yang dihubungkan dengan pengesahan RUU PDP.
Banyak orang yang menganggap peretasan hacker Bjorka dan pengesahan RUU PDP berhubungan satu sama lain.
Karena terlihat waktu pengesahan RUU PDP bersamaan dengan ramainya peretasan yang dilakukan oleh hacker Bjorka.
Baca Juga: Menko Polhukam Kembali Buka Suara Terkait Kasus Bjorka, Mahfud MD: Hacker Bjorka Ngak Ada Apa-apanya
Baca Juga: Fenomena Hacker Bjorka dan Kebocoran Data Disikapi DPR RI dengan Sahkan RUU PDP
Menko Polhukam Mahfud MD angkat suara terkait isu yang belakangan merebak tersebut.
Mahfud mengatakan, pengesahan Rancangan Undang-Undang tentang Perlindungan Data Pribadi (RUU PDP) tidak berhubungan dengan hacker Bjorka.
Baca Juga: Begini Tanggapan Putra Aji Adhari Sang Peretas NASA: Bjorka Black Hacker
Baca Juga: Peretas NASA, Putra Aji Adhari Tidak Mau Disamakan dengan Hacker Bjorka, Ini Alasannya
Mahfud mengungkapkan, bhawa hacker Bjorka tidak memiliki kemampuan untuk membocorkan data pemerintah.
Adapun dia menegaskan bahwa RUU PDP bukan respon dari isu peretasan yang dilakukan oleh Bjorka.
Mahfud MD menekankan bahwa pembahasan pengesahan RUU PDP sudah dilakukan dari jauh-jauh hari.
Baca Juga: Peretas Nasa, Putra Aji Adhari Mengaku Bisa Lacak Hacker Bjorka dari Jejak Digital
Baca Juga: Bukan Bjorka! Mantan Peretas Nasa Putra Aji Adhari Ungkap Sistem Keamanan Digital Pemerintah Lemah
“RUU PDP sudah lama dibahas. Tidak ada kaitannya dengan kebocoran data soal Bjorka,”kata Mahfud sebagaimana dikutip Purwakarta News dari PMJ News 21 September 2022.
Mahfud mengungkap bahwa pembahasan pengesahan RUU PDP sudah dibahas sejak dua tahun lalu.
“Ini sudah dua tahun dibahas” ucapnya.
Baca Juga: Peretas Nasa Putra Aji Adhari Beri Tanggapan Terkait Kasus Hacker Bjorka: Itu Jahat!
Baca Juga: Pemuda Berinisial MAH Tersangka Kasus Hacker Bjorka Dijerat Pasal UU ITE
Dia menerangkan bahwa tidak ada data yang dicuri ataupun hilang oleh peretasan yang dilakukan Bjorka.
Mahfud berpendapat bahwa data tersebut adalah buatan Bjorka untuk menipu daya negara.
“Apa data yang dibocorkan Bjorka? Tidak ada, itu data buatan sendiri aja terus disebar,” jelasnya.
Baca Juga: Fakta Terbaru Soal MAH yang Fasilitasi Hacker Bjorka dalam Melancarkan Aksinya
Baca Juga: Hacker Bjorka yang Buat Geger Pemerintah Indonesia Benarkah Suruhan Ferdy Sambo?
Ia menegaskan bahwa data yang disebarkan oleh Bjorka salah.
“Datanya salah. Dia (Bjorka) sebarkan nama ibu saya Siti Aminah. Padahal bukan Siti Aminah, ngarang dia,” ujarnya.***
Baca Juga: Ternyata Pemuda Asal Madiun Bukan Bjorka, Ia Hanya Jual Akun Telegram
Baca Juga: AKP Idham Fadilah Sudah Jalani Sidang Etik Terkait Kasus Ferdy Sambo,Hanya Dijatuhi Sanksi Pembinaan