Kepala SMPN 1 Maniis Sebut Tak Punya Alasan Jelas Cukur Rambut Ratusan Siswanya: Itu Spontan Babinsa

- 6 September 2023, 18:57 WIB
Rapat antara pihak sekolah dan para orang tua siswa itu sempat diwarnai cekcok, namun tak berselang lama rapat kembali berlangsung aman.
Rapat antara pihak sekolah dan para orang tua siswa itu sempat diwarnai cekcok, namun tak berselang lama rapat kembali berlangsung aman. /Purwakartanews.com

PURWAKARTANEWS - Insiden pencukuran atau razia rambut terhadap ratusan siswa SMPN 1 Maniis, Kabupaten Purwakarta terus berlanjut. Kini pihak sekolah mengundang para orang tua siswa untuk melakukan rapat sekaligus mediasi, pada Rabu 6 September 2023.

Dalam agenda rapat bersama para orang tua siswa bersama pihak sekolah dan komite ini, tampak hadir juga perwakilan dari jajaran TNI, kepolisian, MUI dan pihak Kecamatan. Agenda ini juga dihadiri oleh Anggota DPRD dan Dewan Pendidikan Kabupaten Purwakarta.

Salah satu perwakilan orang tua siswa, Yadi Nurbahrum menyebut cara pembinaan siswa yang dilakukan oleh pihak sekolah kurang dapat diterima oleh bagi para orang tua siswa karena dinilai berlebihan.

Baca Juga: LBH Ansor Sayangkan Aksi Cukur Rambut Siswa oleh Anggota TNI dan Guru di SLTP Negeri 1 Maniis Purwakarta

Disisi lain, tutur Yadi Nurbahrum, razia rambut dengan dalih pembinaan itu terkesan seperti ada diskriminasi terhadap para siswa yang dikhawatirkan akan berdampak pada psikologis anak.

"Kalau memang harus ada tindakan pembinaan seperti itu harusnya pihak sekolah mengundang dulu para orangtua, disisi lain, kan banyak cara untuk melakukan pembinaan, tidak dengan mencukur rambut tapi bisa dengan cara yang mengedukasi," kata pria yang juga sebagai Anggota DPRD Purwakarta itu disela-sela rapat.

Dalam rapat itu, Yadi juga menjelaskan bahwa ada beberapa anak yang merasa takut dan malu untuk bersekolah usai terkena razia rambut yang dilakukan oleh Anggota TNI yang bertugas sebagai Babinsa di wilayah setempat dan pihak sekolah tersebut.

Baca Juga: Masih Ingat Robot Asimo? Begini Nasibnya Sekarang

Sementara Kepala Sekolah SMPN 1 Maniis Yana Heryana menyebut bahwa pihaknya tak mempunyai alasan yang jelas dengan megambil tindakan mencukur rambut ratusan siswanya secara asal-asalan itu.

Halaman:

Editor: Aik Hakiki


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

x