Ada Jaringan Khilafatul Muslimin di Purwakarta, Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama: Jangan Biarkan Tumbuh Subur

- 7 Juni 2022, 15:53 WIB
Ada Jaringan Khilafatul Muslimin di Purwakarta, Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama: Jangan Biarkan Tumbuh Subur
Ada Jaringan Khilafatul Muslimin di Purwakarta, Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama: Jangan Biarkan Tumbuh Subur /Tim Purwakarta News/

PURWAKARTA NEWS - Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Purwakarta mendatangi Mapolres Purwakarta untuk membahas terkait adanya jaringan Khilafatul Muslimin di Kabupaten Purwakarta.

PCNU Purwakarta meminta pihak kepolisian beserta jajaran pemerintahan dan pihak-pihak stakeholder terkait untuk menganggap serius adanya jaringan khilafatul muslimin khususnya di wilayah Purwakarta.

Karena, sudah diyakini bahwa khilafatul muslimin adalah musuh besar NKRI dan memiliki potensi untuk merusak persatuan dan kesatuan bangsa.

Baca Juga: KHILAFATUL MUSLIMIN, Abdul Qadir Baraja Jadi Tahanan Polda Lampung

"Kami sudah melakukan pertemuan dengan Kapolres Purwakarta membahas soal Khilafatul Muslimin di Purwakarta. Khilafatul Muslimin, pada dasarnya menentang NKRI dan Pancasila, mereka ingin mendirikan Negara Khilafah di Indonesia, mereka menganggap bahwa pemerintahan Thaghut, dan orang yang berbeda paham dengan mereka dianggap kafir," kata Khatib Syuriah PCNU Purwakarta, KH Ahmad Anwar Nasihin, Selasa 7 Juni 2022.

Keberadaan jaringan khilafatul muslimin yang ada di wilayah Purwakarta disebutkan KH Anwar Nasihin -sapaan akrab KH Ahmad Anwar Nasihin- sudah menyebar di beberapa lokasi di wilayah Purwakarta.

"Tentu saja semua stakeholder harus kompak bersama sama menangani masalah khilafatul muslimin, pihak kepolisian Purwakarta sudah lama melakukan penelusuran kepada khilafatul muslimin di Parakanlima Jatiluhur, bahkan pihak kepolisian sudah menginformasikan kepada semua stakeholder di Purwakarta," terangnya.

Baca Juga: Sebanyak 24 Orang Diduga Teroris MIT Poso dan ISIS Ditangkap Densus 88

"Khilafatul muslimin, jangan dibiarkan tumbuh subur di Purwakarta, karena akan berbahaya bagi keutuhan NKRI. Kami sebagai masyarakat yang cinta tanah air hanya punya kesemangatan saja membela tanah air, tanpa dukungan dan kepedulian dari Pemerintah daerah tidak akan terealisasikan dengan baik," tambahnya.

Halaman:

Editor: Solahudin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini