Network
PURWAKARTA NEWS - PT Pupuk Kujang Cikampek, akan ikut berkontribusi menanggulangi limbah kotoran ternak. Limbah kotoran ternak ini, disinyalir ikut mencemari sungai. Termasuk daerah aliran sungai (DAS) Citarum di Wilayah Kabupaten Bandung.
Direktur Utama PT Pupuk Kujang Cikampek, Maryadi, mengatakan, saat ini sudah ada kerja sama yang baik antara Kujang dengan Pemkab Bandung. Karenanya, Kujang akan turut berkontribusi dalam hal penanganan limbah ternak yang dibuang ke DAS Citarum.
"Kami, sudah memiliki program untuk menanggulangi limbah kotoran ternak ini," ujar Maryadi, Jumat 4 Juni 2021.
Baca Juga: Pupuk Kujang Luncurkan Program Sibedas untuk Menjamin Ketersediaan Pupuk Berkualitas
Baca Juga: Warga Purwakarta yang Dapat BLT Dana Desa Sebesar Rp300 Ribu, Bisa Cek di sid.kemendesa.go.id
Rencananya, sejumlah peternak sapi di Bandung Selatan akan dibimbing untuk menanggulangi dan memanfaatkan limbah kotoran ternak. Limbah itu, akan disulap menjadi bahan baku pupuk organik. Sehingga kotoran sapi memiliki nilai ekonomis yang tinggi.
Dengan begitu, limbah kotoran itu tidak lagi mencemari sungai. Melainkan, bisa menjadi nilai tambah yang mampu meningkatkan kesejahteraan peternak.
Baca Juga: BLT Dana Desa Sebesar Rp300 Ribu Akan Cair pada Juni 2021
Sebagai bentuk dukungan, rencananya Pupuk Kujang melalui program Kujang Citarum Harum bakal memberikan bantuan berupa alat pencacah pupuk organik (APPO) kepada sejumlah peternak sapi di Bandung Selatan.
