Terkait awal penularan itu, ujar dia, belum diketahui karena bisa juga dari pasien maupun dari karyawan, apalagi yang terkonfirmasi positif COVID-19 sebagian besar tidak menunjukkan gejala.
"Ada sih yang bergejala, tapi kebanyakan OTG (orang tanpa gejala) selain tenaga kesehatan ada juga petugas administrasi," katanya.
Baca Juga: Replika Masjid Al Aqsha Akan Berdiri di Bogor, Jadi Pusat Pendidikan dan Wisata Religi
Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan COVID-19 Garut mencatat secara akumulasi kasus terkonfirmasi positif COVID-19 sebanyak 1.877 orang, terdiri dari 1.187 orang sudah dinyatakan sembuh, dua orang isolasi mandiri, 645 orang isolasi di rumah sakit, dan 43 orang meninggal dunia.***