PURWAKARTA NEWS - Seorang anak tega menembak ibunya lalu menembak dirinya sendiri. Peternak John Bound, 59, dan ibunya Gwendoline Christine Bound (80) ditemukan tewas di rumah mereka di desa Abergwili, barat daya Wales, Britania Raya.
Dikatakan motif dari penembakan dan aksi bunuh diri tersebut karena John Bound terlalu mengkhawatirkan dampak dari negara menerapkan lockdown imbas wabah Covid-19.
Dilansir The Sun, Bound khawatir dia tidak akan bisa memelihara hewannya karena pembatasan diberlakukan. Kendati demikian, otoritas setempat mengatakan sesuatu pasti telah memicunya untuk mengambil senapan.
Baca Juga: Purwakarta Diambang Ancaman Gempa yang bisa Merusak, Ada Sesar Aktif di Cirata
Seorang anggota keluarga menemukan tubuh ibu dan putranya di rumah pada 26 Maret hanya beberapa hari setelah pemberlakuan lockdown. Awalnya kerabat menelepon untuk mengunjungi mereka tetapi malah menemukan keduanya telah meninggal karena luka tembak.
Nyonya Bound yang dikenal sebagai Christine ditembak di dada sementara putranya tewas karena luka di kepala.
Petugas dari Polisi Dyfed-Powys tiba di tempat kejadian tak lama kemudian dan menutup tempat kejadian perkara.
Mereka melakukan penyelidikan besar-besaran terhadap kematian tersebut, yang pada awalnya mereka anggap tidak dapat dijelaskan.
Dari pemeriksaan ditemukan keterangan bahwa, Bound sebelumnya mengatakan kepada kerabat bahwa dia khawatir tidak bisa menjaga ternak yang dia pelihara beberapa mil dari rumahnya di Abergwili.