Kalah di Pengadilan, Ternyata Benar Johnny Depp Sering Mukulin Istri

- 3 November 2020, 09:12 WIB
Amber Heard dan Johnny Depp
Amber Heard dan Johnny Depp /hollywoodlife.com

Tuduhan pencemaran nama baik ini, setelah artikel yang tayang di The Sun pada 27 April 2018 muncul dengan tajuk utama "Gone Potty: How Can J.K. Rowling Be ‘Genuinely Happy’ Casting Wife Beater Johnny Depp in the New Fantastic Beasts Film?" atau "Bagaimana mungkin J.K Rowling merasa "benar-benar bahagia" jika pemain film terbaru Fantastic Beasts adalah Johnny Depp si pemukul istri".

Seorang juru bicara The Sun mengatakan sangat berterima kasih dengan keputusan hakim dan memuji Amber Heard karena berani mengungkap fakta.

"Matahari telah berdiri dan berkampanye untuk para korban kekerasan dalam rumah tangga selama lebih dari 20 tahun. Korban kekerasan dalam rumah tangga tidak boleh dibungkam dan kami berterima kasih kepada hakim atas pertimbangannya yang cermat dan berterima kasih kepada Amber Heard atas keberaniannya memberikan bukti ke pengadilan, merusak tuduhan, poin demi poin. Semua ini diabaikan," kata juru bicara The Sun.

Perhatian kini beralih ke kasus pencemaran nama baik dengan gugatan sebesar 50 juta dolar yang diajukan Depp kepada Amber Heard atas sebuah opini yang dia tulis di The Washington Post pada Desember 2018. Sidang itu tidak akan berlangsung hingga Mei 2021.

Depp juga hampir pasti akan mengajukan banding atas putusan hakim London, kata firma hukum London dalam pernyataannya.

Baca Juga: Senjata Makan Tuan, Warga Sragen Tewas Kesetrum Jebakan Tikus di Sawah Sendiri

"Keputusannya sangat cacat sehingga akan konyol bagi Depp untuk tidak mengajukan banding atas keputusan ini. Sementara itu, kami berharap bahwa berbeda dengan kasus ini, proses pencemaran nama baik yang sedang berlangsung di Amerika adil, dengan kedua belah pihak memberikan pengungkapan penuh daripada satu pihak secara strategis memilih bukti apa yang dapat dan tidak dapat diandalkan," ujar pengacara Depp.

Sementara itu, pengacara Amerika Heard, Elaine Charlson Bredehoft mengatakan dalam sebuah pernyataan, "Bagi kami yang hadir di sidang Pengadilan Tinggi London, keputusan ini bukanlah kejutan."

"Segera, kami akan memberikan bukti yang lebih banyak lagi di AS. Kami berkomitmen untuk mendapatkan keadilan bagi Amber Heard di pengadilan AS dan membela hak Nona Heard untuk kebebasan berbicara," kat Bredehoft melanjutkan.***

Halaman:

Editor: Muhammad Mustopa

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah