Network
Baca Juga: 8 Cara Mudah Terhindar dari Serangan Phishing
"Tadi saya sudah sampaikan kepada Kadisporaparbud sebagai perwakilan pemerintah daerah bahwa kita meminta perlindungan dan meminta sebuah tempat untuk berkumpul agar kita (klub otomotif) tidak liar kemana-mana," kata Bung Lambert.
Permintaan sebuah tempat berkumpul ini, kata dia, merupakan sebuah aspirasi dari semua pecinta otomotif di Kabupten Purwakarta.
"Setiap malam minggu kan suka keliatan anak-anak motor itu berjejeran di pinggir jalan. Kan kalau ada tempat jadi enak, kita terkumpul di satu titik," ucapnya.
Ia juga menyampaikan bahwa IMI Purwakarta membuka ruang bagi semua klub otomotif yang ingin bergabung tanpa membeda-bedakan jenis kendaraan.
"Kita lebih mengedepankan silaturahmi tanpa ada bahasa kasta, mau roda dua, roda empat tidak ada bedanya karena kita semua sama-sama pecinta otomotif," demikian Bung Lambert.
Sementara, Ketua IMI Jabar Daniel Mutaqien Syafiuddin menambahkan bahwa IMI di tahun ini telah berubah status dari yang sebelumnya disebut Koordinator Wilayah (Korwil) menjadi Pengcab.
Ia juga menyampaikan bahwa IMI berbeda dengan cabor-cabor lain, karena selain memperlombakan berbagai jenis olahraga balap motor, IMI juga ikut andil menjadi sebuah wadah atau induk otomotif.
"IMI ini kan bukan hanya berbicara tentang pembinaan atlet, tapi juga pembinaan dan pengelamtan terhadap generasi muda, komunitas otomotif yang sudah tergabung maupun yang belum tergabung di IMI," kata Daniel.
Fasilitas Untuk Kegiatan Otomotif
