Network
PURWAKARTA NEWS - Tingginya animo masyarakat terhadap program Kartu Prakerja membuat Manajemen Pelaksana Komite Cipta Kerja (KCK) kembali membuka pendaftaran peserta untuk gelombang 11.
Padahal, awalnya pemerintah hanya membuka kuota peserta Kartu Prakerja sampai gelombang 10 saja.
"Sebetulnya Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja telah menyelesaikan kuota peserta 5,6 juta pada gelombang 10. Karena tingginya minat masyarakat, Komite Cipta Kerja (KCK) memutuskan untuk memulihkan kepesertaan ini dan membuka pendaftaran gelombang 11," kata Head of Communication PMO Kartu Prakerja Louisa beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Segera Daftar BPUM Tahap 2 Sebelum Ditutup! Berikut Cara dan Syarat Penerima BLT UMKM Rp2,4 Juta
Baca Juga: Cara Cek BLT Subsidi Gaji Tahap 2 Lewat SMS, WA atau kemnaker.go.id, Dapat BSU Rp1,2 Juta
Di gelombang 11, manajemen pelaksana KCK hanya membuka kuota 400.000 peserta. Di mana, kuota gelombang 11 ini berasal dari total jumlah kepesertaan yang dicabut pada gelombang sebelumnya dikarenakan tidak membeli pelatihan pertama dalam waktu 30 hari setelah lolos seleksi. Jumlahnya mencapai 390.000 peserta.
Program Kartu Prakerja memang diminati masyarakat seluruh Indonesia. Terbukti pendaftar Kartu Prakerja gelombang 11 yang ditutup 4 November 2020 lalu mencapai 5,5 juta orang selama 24 jam setelah pendaftaran dibuka.
Jumlah pendaftar di setiap provinsi juga telah terisi lebih dari 100 persen dari kuota yang tersedia. Oleh karenanya, pendaftaran gelombang 11 hanya dibuka selama 2 hari.
Baca Juga: Segera Klaim Token Listrik Gratis November dari PLN, Bisa Lewat HP, Begini Caranya
