Ketua DPD La Nyalla Apresiasi UMKM Bertahan saat pandemi COVID-19

- 25 Oktober 2020, 22:12 WIB
Ketua DPD RI AA La Nyalla Mahmud Mattalitti
Ketua DPD RI AA La Nyalla Mahmud Mattalitti /Dok. DPD RI/

"Saya mendukung agenda Kadin Jatim yang akan menggelar pameran produk UMKM pada pertengahan November nanti," ujar La Nyalla.

Sementara itu, pemilik usaha Kripik Singkong Lumba-Lumba, Sucipto mengatakan bahwa selama pandemi COVID-19, permintaan produk kripik singkong mengalami penurunan, dan berdampak pada penurunan produksi.

"Akan tetapi proses produksi masih berjalan. Tidak berhenti," kata Sucipto.

Baca Juga: Bupati Subang Larang ASN Pergi Wisata saat Libur Panjang Oktober

Saat ini, pasokan bahan baku singkong yang diolah berkisar antara 6-8 ton per hari. Sementara pada saat sebelum masa pandemi COVID-19, produksi bisa mencapai 10-12 ton singkong per hari, atau setara dengan 3.000 bungkus kripik singkong per hari.

Kripik singkong produksi Kabupaten Malang tersebut, dipasarkan di toko dan di pasar tradisional. Sementara pemasaran di ritel modern, ia mengaku masih terbatas di satu ritel saja, dan untuk kebutuhan pasar di wilayah Surabaya, Mojokerto dan Malang.

Sucipto mengharapkan ada pelatihan yang bisa memberikan peningkatan kualitas produksi kripik singkong buatannya itu. Dengan adanya peningkatan kualitas, dan perbaikan kemasan, diharapkan produknya bisa menyasar pasar yang lebih luas.

Dalam kesempatan itu, Ketua Umum Kadin Kabupaten Malang, Priyo Sudibyo, mengatakan siap membantu membuka jaringan pasar dan memfasilitasi pelatihan kemasan dengan standar ekspor, serta pelatihan cara mempersiapkan dokumen-dokumen ekspor.

"Kami siap untuk membantu membuka pasar, memberikan pelatihan kemasan dengan standard ekspor, termasuk mempersiapkan dokumen yang dibutuhkan untuk eskpor," ujar Priyo.***

Halaman:

Editor: Muhammad Mustopa

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah