Network
PURWAKARTA NEWS - Kapolda Jawa Timur minta maaf, buntut dari kasus tragedi kerusuhan Kanjuruhan Malang yang menewaskan ratusan orang.
Kapolda Jawa Timur Irjen Nico Afinta meminta maaf atas terjadinya tragedi di Stadion Kanjuruhan.
Permintaan maaf terkait tragedi di Stadion Kanjuruhan disampaikan pada saat menjenguk korban luka di RSUD Syaiful Anwar.
Baca Juga: Polri Usut Tragedi Kanjuruhan, Polri Cek Enam CCTV Sekitar Stadion, Ternyata Ditemukan Ini!
Baca Juga: Presiden Jokowi Berikan Instruksi Agar Tuntaskan Kasus Tragedi Kanjuruhan Dalam Waktu Sebulan
Nico menerangkan, sebagai Kapolda dirinya merasa prihatin dan memohon maaf atas peristiwa tersebut.
Dia meminta maaf terkait proses pengamanan yang berjalan yang terdapat banyak kekurangan.
Baca Juga: Fakta Terbaru Tragedi Kanjuruhan, Diduga Tiket Arema Vs Persebaya Lebih dari 30 Ribu Orang
Baca Juga: Tragedi Kanjuruhan Malang, Kompolnas Tegaskan Tak Ada Perintah Penggunaan Gas Air Mata
"Saya sebagai Kapolda prihatin sekaligus meminta maaf jika di dalam proses pengamanan yang berjalan terdapat kekurangan," kata Nico dikutip dari pmjnews.com, Selasa 4 Oktober 2022.
Nici berjanji akan melakukan evaluasi bersama pihak terkait agar tercipta pertandingan sepakbola yang aman nyaman dan menggerakkan ekonomi.
"Ke depannya akan kami evaluasi bersama pihak terkait. Harapannya ke depan adalah pertandingan sepakbola yang aman nyaman dan menggerakkan ekonomi," ucap Nico.
Baca Juga: Viral! Aksi Tendangan Kungfu Oknum TNI Terhadap Suporter Arema FC dalam Tragedi Kanjuruhan
Baca Juga: Imbas Tragedi Kanjuruhan, PT LIB Resmi Hentikan Pertandingan Liga 1 dan Liga 2 Musim 2022/2023
Menurut Nico, Kapolri telah memberikan perlakuan khusus terhadap seluruh korban tragedi tersebut.
Adapun perhatian tersebut merupakan bantuan perawatan kepada setiap korban dan diserahkan kepada keluarga masing-masing.
"Bapak kapolri memberikan perhatian secara khusus kepada seluruh korban dengan memberikan bantuan perawatan kepada setiap korban dan diserahkan kepada keluarga masing-masing," katanya.
Baca Juga: Berkaca dari Tragedi Stadion Kanjuruhan Malang, Polda Metro Jaya Lakukan Evaluasi Ini
Baca Juga: Polri Naikkan Tragedi di Kanjuruhan Malang ke Penyidikan, Segera Ada Tersangka?
Nico berjanji akan melakukan proses penegakan hukum kepada siapa saja yang melakukan kesalahan.
"Kami akan melakukan proses penegakkan hukum kepada siapa saja yang bersalah setelah proses kemanusiaan selesai," ujarnya.
Terakhir, dirinya berharap permasalahan tersebut, bisa diselesaikan secara bersama-sama.
Kami berdoa semoga semua permasalahan ini bisa diselesaikan bersama-sama," katanya.***
Baca Juga: Indonesia Tempati Peringkat Dua Dunia Tragedi Sepakbola Usai Kerusuhan Stadion Kanjuruhan Malang
Baca Juga: Tragedi Kanjuruhan Malang: Pemerintah Santuni Rp15 Juta ke Keluarga Korban
