Network
PURWAKARTA NEWS - Presiden Jokowi menyebut negara Indonesia merupakan negara yang rawan bencana. Dari beberapa bencana yang terjadi sudah ada ribuan orang yang telah meninggal dunia.
Hal demikian dikatakan oleh Presiden Jokowi saat dirinya membuka kegiatan 7th Global Platform for Disaster Risk Reduction 2022 di Bali pada Rabu 25 Mei 2022.
Dikatakan Presiden Jokowi, bencana yang terjadi di Indonesia per tanggal 23 Mei 2022.
Baca Juga: Arus Balik Lebaran Idul Fitri 2022: Ini Kata Presiden Jokowi Soal One Way dan Ganjil Genap
Baca Juga: Presiden Jokowi dan Ibu Iriana Ucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah
Baca Juga: Vladimir Putin Siap hadir di KTT G20, Termasuk Presiden Ukraina Turut Diundang Jokowi
"Di tahun 2022 saja, per 23 Mei telah terjadi bencana sebanyak 1.613 dan rata-rata dalam sebulan terjadi 500 kali gempa skala kecil maupun besar," kata Presiden Jokowi dikutip dari keterangannya dilaman Setkab.go.id pada Rabu 25 Mei 2022.
"Gempa besar disertai Tsunami terakhir yang terbesar terjadi di Palu tahun 2018, sebanyak 2.113 orang meninggal," tambah Presiden Jokowi.
Saat ini, kata Presiden Jokowi, Indonesia memiliki 139 gunung aktif yang bisa saja gunung tersebut menjadi ancaman bagi masyarakat Indonesia.
