Banjir Manado Terjang Sembilan Kecamatan, Enam Orang Meninggal

- 17 Januari 2021, 12:53 WIB
Tim penyelamat berusaha mengevakuasi korban akibat banjir dan longsor di Manado Sabtu 16 Januari 2021, yang mengakibatkan 6 tewas
Tim penyelamat berusaha mengevakuasi korban akibat banjir dan longsor di Manado Sabtu 16 Januari 2021, yang mengakibatkan 6 tewas /Instagram/@bpbdmanado/

PURWAKARTA NEWS - Sebanyak sembilan kecamatan dan 33 kelurahan di Kota Manado menjadi wilayah terdampak banjir serta tanah longsor, Sabtu 16 Januari 2021 kemarin.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Manado, Sulawesi Utara, Donald Sambuaga mengungkapkan atas bencana tersebut tercatat jumlah korban meninggal sebanyak enam orang.

"Kami sudah melaporkan ke Gubernur Sulut tentang banjir dan tanah longsor yang melanda Manado. Dengan enam korban jiwa, di mana satu orang belum ditemukan," jelas Donald di Manado, Minggu 17 Januari 2021 pagi dilansir Purwakarta News dari PMJNews.

Baca Juga: Mensos Tri Rismaharini dan Rombongan Diguncang Gempa Susulan di Mamaju, Langsung Berhamburan ke Luar

Korban meninggal karena terjadi tanah longsor yang menutupi rumah mereka terjadi di lokasi Perkamil Lingkungan 5 sebanyak tiga orang masing-masing Fani Poluan(50), Arni Laurens (44) dan Celsi (8).

Kemudian di Kelurahan Paal 4 Lingkungan 6, korban meninggal Aiptu Kifni Kawulur (48) dan di lokasi Lorong Cempaka Jalan Sea Kelurahan Malalayang Barat dua korban jiwa yakni Meiny Pondaag (62) seorang guru SMA, serta San Hasan (30) belum ditemukan.

Baca Juga: Cek Persyaratan Kartu Prakerja Agar Lolos di 2021

Adapun Kecamatan yang terdampak bencana itu antara lain, Kecamatan Singkil (lima kelurahan), Kecamatan Tuminting (lima kelurahan), Kecamatan Bunaken (satu kelurahan), Kecamatan Paal Dua (enam kelurahan), Kecamatan Tikala (empat kelurahan), Kecamatan Wenang (dua kelurahan), Kecamatan Sario (tiga kelurahan), Kecamatan Malalayang (empat kelurahan) dan Kecamatan Wanea (tiga kelurahan).

Penanganan banjir dan tanah longsor dengan mengevakuasi korban dilakukan bersama-sama oleh BPBD Sulut, Badan SAR, TNI, kepolisian, BPBD Manado, Rapi dan warga di sekitar.***

Editor: Muhammad Mustopa

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

x